JAKARTA, KOMPAS.com - Sektor pariwisata memberikan kontribusi penting bagi negara. Di Indonesia, pariwisata menyumbang perekonomian sebesar empat persen. Selain itu, pariwisata menyumbang tenaga kerja di Indonesia sebesar enam sampai tujuh persen.
"Di sektor jasa, pariwisata terbesar kedua setelah Kereta Api Indonesia. Jadi, pariwisata merupakan sektor penting, oleh sebab itu perlu prioritas dalam program nasional," ungkap Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Mari Elka Pangestu saat Pengukuhan Pengurus DPP Ikatan Cendekiawan Pariwisata Indonesia (ICPI), di Jakarta, Selasa (4/6/2013).
Setiap tahunnya semakin banyak pengajuan pembukaan Perguruan Tinggi Pariwisata yang baru. Pertumbuhannya mencapai 12 persen di tahun 2010. Menurut Mari, ilmu pariwisata adalah kombinasi dari berbagai ilmu, mulai dari desain, arsitek, ekonomi, dan komunikasi.
Menparekraf mengemukakan selama ini ilmu pariwisata tidak selalu melalui pendidikan non-formal. Ibarat seorang empu atau ahli keris, walau tidak pernah mengikuti sekolah formal, tetapi seorang empu tahu seluk-beluk tentang keris.
Oleh karena itu, tambah Mari, ilmu pariwisata perlu untuk pengembangan sumber daya manusia yang kompeten, terutama untuk kemajuan pariwisata Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.