Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia AirAsia Datangkan Airbus A320 "Sharklet"

Kompas.com - 06/06/2013, 14:32 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia AirAsia akhirnya mendatangkan armada baru Airbus A320, yang dilengkapi dengan perangkat wing tip bernama "Sharklet" untuk pertama kalinya.

Pesawat satu lorong paling ramah lingkungan di dunia ini datang langsung dari Pabrik Airbus yang berada di Toulouse, Perancis. Indonesia AirAsia menjadi operator pertama di tanah air yang mengoperasikan pesawat yang dapat menghemat bahan bakar lebih banyak ini.

Dharmadi, Presiden Direktur AirAsia Indonesia, mengatakan pesawat ini istimewa karena dilengkapi dengan perangkat wing tip bernama sharklet. Wing tip dengan desain terbaru ini dapat menghemat bahan bakar serta mengurangi emisi dengan meningkatkan aerodinamika pesawat secara signifikan.

Pesawat ini bisa memangkas biaya hingga sekitar 4 persen, sharklet memungkinkan bertambahnya fleksibilitas sampai sekitar 100 nautical miles atau meningkatkan kapabilitas payload hingga 450 kilogram.

"Hal tersebut tentunya akan dapat membantu kami dalam menghemat biaya operasional,” kata Dharmadi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/6/2013).

Airbus A320 sharklet ini merupakan pesawat ke-23 milik Indonesia AirAsia dan akan melayani rute-rute penerbangan dari Medan. Sebelumnya Indonesia AirAsia telah memiliki 22 pesawat Airbus A320 yang beroperasi di 6 hub, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Bali, Surabaya, dan Makassar.

Dengan bertambahnya jumlah pesawat, maka perseroan dapat semakin memperluas layanannya baik di pasar domestik maupun internasional.

“Kami berencana untuk terus menambah jumlah pesawat guna memenuhi permintaan pasar, karena masih banyak destinasi menarik baik di dalam maupun luar negeri yang belum kami layani. Hingga akhir tahun 2013, kami akan memiliki 29 pesawat,” tambah Dharmadi.

Kehadiran pesawat baru yang istimewa ini dirayakan oleh segenap karyawan Indonesia AirAsia terutama di Jakarta. Para karyawan mengabadikan momen bersejarah tibanya Airbus A320 sharklet pertama milik perusahaan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta, Cengkarang, Jakarta.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Indef: Banjir Barang Impor Harga Murah Bukan Karena TikTok Shop, tapi...

Whats New
Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Emiten Menara TBIG Catat Pendapatan Rp 6,6 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

LKPP: Nilai Transaksi Pemerintah di e-Katalog Capai Rp 196,7 Triliun Sepanjang 2023

Whats New
?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

?[POPULER MONEY] Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis | Pakaian Bekas Impor Marak Lagi

Whats New
Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com