Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakrie Life Tebar Janji Lagi Kembalikan Dana Nasabah

Kompas.com - 17/06/2013, 16:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah beberapa tahun tak jelas arahnya, permasalahan yang menimpa nasabah PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) akhirnya menemui jalan terang.

Bakrie Life menyatakan mau membayar klaim atau dana investasi nasabahnya. "Kabar baik, Asuransi Bakrie sudah ada penyelesaian," sebut Anggota Dewan Komisioner Bidang Industri Keuangan Non Bank OJK, Firdaus Djaelani, Senin (17/6/2013).

Menurutnya, tahap pertama pembayaran sebesar Rp 62,5 miliar diberikan pada Juli mendatang. Kemudian, tahap kedua dengan besaran yang sama diberikan pada Agustus. Dengan demikian, pada akhir tahun ini pembayaran klaim tersebut diharapkan bisa rampung.

Meski begitu, jumlah pembayaran dana investasi tampaknya tak akan mencapai 100 persen dari total kewajiban Bakrie Life. "Kesepakatan antara nasabah dan perusahaan asuransi bisa saja 60 persen-70 persen. Sepanjang sepakat, itu jalan yang terbaik," ucap Firdaus.

Ia menyatakan bahwa OJK memberi kesempatan Bakrie Life karena perusahaan tersebut masih punya keinginan untuk menyelesaikan. Perusahaan milik Aburizal Bakrie itu juga mengesankan masih mau bertanggung jawab.

Ke depannya, OJK akan berusaha melakukan pencegahan agar hal seperti ini tak terjadi lagi. "Ini perlindungan terhadap konsumen," ucap Firdaus. Sebelumnya, Bakrie Life juga pernah menebar janji akan segera menyelesaikan kewajibannya kepada nasabah. Namun, hingga saat ini janji tersebut belum direalisasikan. (Annisa Aninditya Wibawa/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Sambil Makan Durian, Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat

Whats New
Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Ciptakan Ekosistem Perkebunan yang Kompetitif, Kementan Gelar Kegiatan Skena 

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik hingga Juni 2024

Whats New
Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Konflik Iran-Israel Menambah Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com