Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenaikan Harga Daging Sapi Mulai "Mereda"

Kompas.com - 22/07/2013, 19:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga rata-rata tiga jenis barang kebutuhan pokok tercatat naik di atas 20 persen  dari sebulan sebelumnya. Sementara itu, kenaikan harga daging sapi perlahan mulai mereda, kendati harga per kilo gram masih di atas Rp 90.000.

Badan Pusat Statistik (BPS) dalam rilis perkembangan harga bahan pangan pokok, Senin (22/7/2013) menyebutkan tiga bahan pokok yang naik signifikan adalah cabe rawit, bawang merah dan daging ayam ras.

Kenaikan tertinggi dicatat oleh cabe rawit, yaitu sebesar 74,11 persen menjadi Rp 48.264 per kg. Sementara itu, harga bawang merah tercatat naik 66,37 persen menjadi Rp 53.507 per kg, dan daging ayam ras dihargai Rp 34.887 per kg atau naik 20,87 persen dari sebulan sebelumnya.

Harga bawang merah dan cabe rawit juga naik paling tinggi jika dibandingkan dengan harga pada pekan ke-II bulan ini. Dua komoditas itu masing-masing mencatatkan kenaikan sebesar 18,77 persen dan 11,55 persen.

Di sisi lain, harga daging sapi mulai "tenang" , dengan mencatatkan kenaikan sebesar 4,19 persen dari sebulan sebelumnya. Adapun harga komoditas ini tercatat Rp 94.795 per kg.

Akan tetapi, BPS tidak menjelaskan penyebab meredanya kenaikan harga daging sapi. Beberapa waktu terakhir ini, pemerintah memang gencar menambah suplai daging sapi ke pasar untuk mengantisipasi lonjakan harga pada Ramadhan dan Lebaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com