Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Belum Akan Tambah Tenor Lelang Barter Valas

Kompas.com - 09/08/2013, 09:30 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) terus menggenjot transaksi valuta asing. Bulan lalu, BI baru saja menyelenggarakan lelang barter valuta asing (valas) dengan tenor  1, 3, dan 6 bulan. Gubernur BI Agus Martowardojo menyatakan, pihaknya belum akan menambah tenor lelang FX Swap tersebut.

"Kita belum berencana mengubah. Kalau ingin menambah, frekuensi masih kita tingkatkan," ucap Agus, ketika open house di kediamannya Kamis, (8/8/2013).

Sudah 3 kali diselenggarakan rutin tiap Kamis, lelang barter valas ini terbilang berhasil. Kamis, (1/8) kemarin, lelang FX Swap tersebut mengalami oversubscribe. Dari target pelelangan BI senilai US$ 500 juta, jumlah permintaannya mencapai US$ 1,605 miliar. Namun kemudian, angka yang BI lepas yakni US$ 1,285 miliar.

Premi yang dikenakan BI pun bervariasi, tergantung kesepakatan. Pada tenor 1 bulan, lelang yang didapat mencapai US$ 735 juta dengan premi swap poin rata-rata tertimbang 46,53. Kemudian untuk tenor 3 bulan lelang FX Swap-nya yakni senilai US$ 250 juta dengan premi swap poin 144,08. Terakhir, pada 6 bulan lelangnya yakni US$ 300 juta dengan premi swap poin 330,73.

Seiring adanya lelang FX Swap ini, pasar valuta asing terlihat mulai aktif. Hanya saja, transaksi valuta asing sebagian besar masih dalam bentuk spot. Agus menilai, idealnya transaksi valuta asing haruslah ada kombinasi antara spot, swap, repo, term deposit, dan forward.

"Ini sedang disiapkan BI. Kita mempersiapkan instrumen dan peraturan. Sehingga nantinya transaksi valuta asing akan lebih dalam," ujar Agus. (Annisa Aninditya Wibawa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kontan
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com