Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agus Marto : Kenaikan BI Rate Tak Memberatkan

Kompas.com - 13/09/2013, 15:24 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo menilai alasan kenaikan BI Rate salah satunya adalah untuk menjaga nilai tukar rupiah.

"Kalau (alasan) paling utama adalah adanya expected inflation, tapi juga untuk menjaga nilai tukar (rupiah) dan meyakinkan Indonesia mempunyai transaksi berjalan yang semakin sehat," kata Agus di Jakarta, Jumat (13/9/2013).

Perbaikan nilai tukar rupiah, menurut Agus, adalah yang paling utama untuk pengendalian inflasi. Hal ini dikarenakan masih ada kondisi di mana inflasi dapat mencapai level 9 hingga 9,8 persen.

Ketika ditanya apakah kenaikan BI Rate akan memberatkan berbagai pihak, Agus menegaskan kenaikan itu tidak akan memberatkan karena telah dilakukan kajian dengan baik.

"Nggak (memberatkan), karena kita sudah memperlihatkan dan mengkaji ini dengan baik. Memang secara umum kondisi ekonomi akan sedikit lebih rendah pertumbuhannya, tetapi kita lebih sama-sama mengutamakan stabilitas sebelum kita melakukan pembangunan yang berkesinambungan," ujar Agus.

Seperti diketahui, berdasarkan Rapat Dewan Gubernur (RDG) kemarin, BI memutuskan untuk menaikkan suku bunga acuan BI (BI rate) sebanyak 25 basis poin menjadi 7,25 persen dari sebelumnya 7 persen.

Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Difi A Johansyah kemarin (12/9/2013), langkah menaikkan BI Rate ini diambil sebagai upaya mengendalikan inflasi, menstabilkan nilai tukar rupiah, dan untuk memastikan berlangsungnya penyesuaian defisit transaksi berjalan pada tingkat yang berkesinambungan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com