Senior Vice President Bank Bukopin Adhi Brahmantya mengatakan pihaknya menaikkan suku bunga kredit sebesar 0,75-1 persen. "Dengan meningkatnya BI Rate, maka kredit juga akan naik. Kami kenaikannya itu sekitar 0,75-1 persen," ujarnya di Epicentrum Walk Jakarta, Senin (30/9/2013).
Dampak kenaikan suku bunga tersebut diakui Adhi akan menghambat pertumbuhan kredit perseroan. Namun, lanjut Adhi, pihaknya akan terus berusaha untuk mencatatkan pertumbuhan kredit.
"Kalau penurunan itu ada, tapi kami usahakan pertumbuhan kredit tetap tumbuh sekitar 20 persen," ujar Adhi.
Lebih lanjut Adhi menyatakan, bagaimanapun juga kredit harus tumbuh. Menurutnya, hal ini karena Bank Bukopin sudah memiliki infrastruktur dan jaringan yang telah terpasang.
"Kredit kan juga harus tumbuh karena kapasitas infrastruktur yang ada di kami sudah terpasang. Outlet sudah ada, SDM juga sudah ada. Jadi kita juga harus sesuai target. Tidak mungkin kalau target kita kurangi SDM juga dikurangi kan tidak mungkin. Jadi kita juga harus tetap tumbuh," ungkap Adhi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.