Jawab:
Yth Bapak/Ibu Iyumie Joshie,
Wah… Bagus sekali di usia yang masih muda dengan status sebagai seorang mahasiswa, Anda sudah terpikir untuk mulai berinvestasi. Pada saat kita memutuskan untuk berinvestasi, sebaiknya kita tentukan dulu tujuan yang akan dicapai (saran: sebaiknya dihitung dengan tidak melupakan faktor inflasi) dan diketahui juga jangka waktunya.
Selain itu, pada saat kita memutuskan akan melakukan suatu investasi, tidak ada salahnya kita mengetahui profil risiko kita karena setiap orang memiliki profil yang berbeda-beda.
Ada tes untuk mengetahui profil risiko seseorang dan, biasanya, bila kita hendak melakukan investasi melalui suatu badan keuangan, akan ada tes ini. Dengan demikian, kita bisa mengenal profil risiko kita sendiri dan siap menghadapi risiko pada saat kita mulai berinvestasi.
Risiko berinvestasi bukan hanya risiko kerugian/keuntungan dalam bentuk uang. Risiko bisa juga dalam bentuk kesempatan atau waktu. Yang namanya kerugian sebenarnya bisa dikelola dengan cara, sebelum kita melakukan/memutuskan untuk berinvestasi, kita sudah tahu/sudah merencanakan/menghitung target investasi yang akan kita capai, dan jangka waktunya, disertai dengan profil risiko yang mampu kita toleransi.
Saran saya sebaiknya, rencanakan investasi dengan matang dengan memperhatikan hal-hal tersebut. Semoga bermanfaat.
Herline Purnamasari, RFA, QWP, AEPP
SM Financial Planner
PT Sun Life Financial Indonesia
email. letsplan1907@yahoo.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.