Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Saran Ekonom agar Kurs Tak Tembus Rp 12.000 Per Dollar AS

Kompas.com - 27/11/2013, 18:49 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah atas dollar AS diperkirakan bakal menembus Rp 12.000 jika beban utang Pemerintah RI atas luar negeri yang jatuh tempo ternyata mencapai 21 miliar dollar AS.

Demikian disampaikan ekonom Universitas Gadjah Mada, A Tony Prasetiantono, ditemui di sela-sela Kompas 100 CEO Forum, di Jakarta, Rabu (27/11/2013). "Kalau memang benar-benar utang luar negeri yang jatuh tempo 21 miliar dollar AS, dollar bisa Rp 12.000," kata dia.

Kemungkinan tersebut, sebut dia, bisa diantisipasi dengan dua langkah. Pertama, pemerintah bisa melakukan renegosiasi utang, sebagaimana yang pernah dilakukan pada krisis 1998. "Ini yang pernah kita lakukan waktu krisis tahun 1998 dulu," kata dia.

Adapun langkah kedua ialah pemerintah bisa mengeksekusi inisiatif Chiang Mai, yang dapat menambah cadangan devisa negara. "Jadi, kita itu dapat komitmen dari China 15 miliar dollar AS, dari Korea Selatan 10 miliar dollar AS. Kalau itu bisa direalisasikan, cadangan devisa kita naik 25 miliar dollar AS, dari 97 miliar dollar AS," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com