"Investasi untuk happy. Dalam berinvestasi, masa depan akan cerah dan bahagia," kata Giring saat menjadi pembicara pada acara Investor Summit and Capital Market Expo di Jakarta, Kamis (28/11/2013).
Giring tak menjelaskan secara pasti saham emiten apa yang dimilikinya. Meskipun demikian, ia menyatakan investasi yang dilakukannya lantaran setiap individu harus memiliki banyak back-up dana.
Adalah sang ibu yang menyarankannya untuk mengalihkan uangnya ke investasi. Sang ibu menyadari berapa banyak uang yang dihasilkan dari panggung ke panggung. Agar terhindar dari gaya hidup konsumtif dan shopaholic, sang ibu menyarankan Giring untuk berinvestasi.
Awalnya ia mengaku tidak mengerti dimana harus membeli saham, sehingga ia pergi ke Bursa Efek Indonesia (BEI).
"Pergi ke BEI, dikira di sana bisa beli saham. Ternyata beli sahamnya ke perusahaan sekuritas," kenangnya.
Dalam membeli saham, Giring mengungkapkan ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan. Meskipun begitu, ia mengaku percaya untuk melakukan investasi saham di pasar modal Indonesia.
"Ada beberapa faktor yang diperhitungkan untuk membeli saham, yaitu bisnis, model perusahaannya, CEO-nya dan struktur manajemennya, nilai tukar mata uang, dan BI rate," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.