Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sah, Inalum Jadi Milik Indonesia

Kompas.com - 09/12/2013, 16:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com
- PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) resmi menjadi milik Indonesia sebagai perusahaan badan usaha milik negara (BUMN). Penyerahan Inalum dilakukan dengan perjanjian pengakhiran master agreement dan pengalihan seluruh saham yang dimiliki Nippon Asahan Aluminium kepada Indonesia.

Dalam proses penandatanganan dihadiri oleh Menteri Perindustrian MS Hidayat, Menteri BUMN Dahlan Iskan, Menteri Keuangan Chatib Basri, dan Menteri Koordinator Perekomian Hatta Rajasa. Sementara dari pihak PT Inalum hadir Presiden Direktur Mikio Mizuguchi, para direktur, Nasril Kamaruddin, Harmon Yunaz, dan Sahala Hasoloan Sijabat, serta Komisaris Emmy Yuhassarie.

"Dengan perpindahan saham, mudah-mudahan Inalum bisa menjadi perusahaan multinasional yang baik," ujar Ketua Konsorsium Nippon Asahan Aluminium Yoshiki Akamoto, di kantor Kementerian Perindustrian, Senin (9/12/2013).

Proyek Asahan (PT Inalum) merupakan proyek kerja sama persahabatan antara pihak Jepang dan Pemerintah Indonesia guna mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kabupaten Toba Samosir dan Pabrik Peleburan Aluminium (PPA) di Kuala Tanjung, Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara.

"Mudah-mudahan hubungan Indonesia dan Jepang semakin kuat dan PT Inalum akan terus berdiri di masa depan," ujar Menteri Perindustrian MS Hidayat.

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Indonesia mencapai kesepakatan bersama Tim Delegasi Nippon Asahan Aluminium (NAA) untuk mendapatkan Inalum. Kesepakatan harga diberikan Pemerintah RI untuk mengakuisisi PT Inalum 556,7 juta dollar AS. (Adiatmaputra Fajar Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com