Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/01/2014, 08:45 WIB


MONTREAL, KOMPAS.com -
Untuk menyelamatkan keuangan, perusahaan pembuat pesawat asal Kanada, Bombardier Inc akan memangkas 1.700 pekerja bidang aerospace. Jumlah tenaga kerja yang dipangkas itu lebih dari 4 persen dari seluruh pekerja yang bekerja di Bombardier.

Keputusan untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) itu dilakukan karena mahalnya pengembangan pembuatan pesawat baru.  Perusahaan yang berbasis di Montreal itu berencana memangkas 1.100 pekerja di di Kanada dan 600 pekerja di Amerika Serikat (AS).

PHK itu ditempuh agar bisa mengurangi beban operasional perusahaan yang besar, kemudian dana itu bisa dialihkan untuk memproduksi pesawat CSeries dan pesawat Learjet 85.

"Sulit untuk percaya bahwa mereka akan merumahkan tenaga kerja karena perlu uang untuk melakukannya (peluncuran)," kata Richard Aboulafia, wakil presiden konsultan penerbangan Teal Group.

Pesanan pesawat Bombardier turun 19 persen di tahun 2013 yang merupakan tahun terberat bagi industri pesawat terbang dunia.  

Bombardier menyatakan, tidak memiliki target penghematan biaya tertentu terkait dengan PHK. Juru bicara Bombardier, Haley Dunne mengatakan, telah memberitahukan karyawan tentang PHK untuk bidang kerja manufaktur, rekayasa, penjualan dan dukungan.  "Ini semua dengan tujuan menjamin keberhasilan jangka panjang kami," kata Dunne kepada Reuters.

Perlu diketahui, produsen pesawat terbang Bombardier memiliki pekerja 38.350 bidang kedirgantaraan di Kanada dan di Amerika Serikat. (Asnil Bambani Amri)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com