Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian KP: Stok Ikan Aman

Kompas.com - 28/01/2014, 12:56 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Berbagai bencana alam dan hujan yang melanda berbagai wilayah di Tanah Air berpengaruh terhadap produksi di sektor kelautan dan perikanan (KP). Namun, pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan stok ikan aman.

Menteri KP Sharif C Sutardjo mengakui terdapat sedikit kenaikan harga produk perikanan akibat bencana alam dan cuaca ekstrim. Namun ia menegaskan, stok ikan khususnya di wilayah Jakarta dan sekitarnya masih aman terjamin.

"Untuk Jakarta stok kita kebutuhan 500 per hari. Kita punya stok 4.000, ini berita baik," kata Syarif di sela-sela Rakornas Kelautan dan Perikanan, Selasa (28/1/2014).

Yang menjadi masalah, sebut dia, adalah dari sisi distribusi. Akibat akses keluar masuk daerah Muara Baru terhambat akibat banjir, disribusi pun terganggu. "Persoalan ada di distribusi. Kalau stok ikan masih banyak, sehingga harga ikan masih stabil," ungkap dia.

pada kesempatan itu ia mengatakan, berbagai bencana alam dan hujan yang melanda berbagai wilayah di Tanah Air memang berpengaruh terhadap produksi di sektor kelautan dan perikanan (KP). Namun, Syarif mengaku belum dapat memastikan jumlah kerugian akibat bencana tersebut.

Syarif mengatakan cuaca ekstrim masih terus berlanjut. Ini menyebabkan pihaknya belum bisa memastikan jumlah kerugian yang diakibatkan cuaca ekstrim. "Keadaan masih terus berlangsung, di Sumatra, di pantai utara Jawa kerusakan itu akibat cuaca. Saya belum bisa memastikan berapa kerugian akibat bencana," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com