Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wanita Karier di Indonesia Lebih Berani Minta Promosi Jabatan

Kompas.com - 07/03/2014, 11:52 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Perusahaan konsultan Accenture merilis hasil riset bahwa wanita karier Indonesia lebih berani meminta promosi jabatan jika dibandingkan dengan negara-negara tetangga.

Hasil penelitian menunjukkan 38 persen wanita karier Indonesia telah lebih berani mengajukan promosi bila dibandingkan wanita-wanita karier di Malaysia, yakni 22 persen dan Singapura 16 persen.

Meskipun demikian, persentase di Indonesia lebih rendah dibandingkan negara-negara besar Asia, seperti China sebesar 60 persen dan India 54 persen.

"Memupuk dasar career capital yang kuat telah terbukti berhasil membawa karier para wanita ke jenjang yang lebih tinggi dan membantu mereka memanfaatkan potensi mereka secara maksimal," kata Presiden Direktur PT Bank OCBC NISP Tbk Parwati Surjaudaja di Jakarta, menanggapi hasil riset tersebut, Jumat (7/3/2014).

Career capital adalah kredibilitas di hadapan kolega dan kelompok. Parwati memandang sangat penting bagi perusahaan untuk mengetahui hal ini dan menyediakan lingkungan kerja yang memungkinkan para wanita beradaptasi dengan perubahan yang terjadi.

Selain itu, perusahaan juga perlu membekali mereka dengan pengetahuan serta keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapai tantangan dan memanfaatkan peluang karier.

Hasil survei melaporkan pula bahwa 62 persen wanita karier Indonesia menganggap etika kerja yang tinggi sebagai kontribusi terpenting yang mereka berikan dalam pekerjaan dan tim.

Sementara responden di Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, dan China menujukkan kondisi di mana efisiensi dalam menyelesaikan tugas lebih diutamakan.

"Menjaga keunggulan kompetitif menjadi hal krusial seiring dengan upaya para profesional mengembangkan karier dan berkontribusi dalam industri yang mereka geluti. Pengembangan profesional sumber daya manusia kita berperan penting dalam membangun Indonesia yang lebih kuat dan kompetitif secara global," ujar Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan pada kesempatan yang sama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Kemenhub Fasilitasi Pemulangan Jenazah ABK Indonesia yang Tenggelam di Perairan Jepang

Whats New
Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Apa Pengaruh Kebijakan The Fed terhadap Indonesia?

Whats New
Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Gandeng Telkom Indonesia, LKPP Resmi Rilis E-Katalog Versi 6

Whats New
Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Ekonomi China Diprediksi Menguat pada Maret 2024, tetapi...

Whats New
Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Berbagi Saat Ramadhan, Mandiri Group Berikan Santunan untuk 57.000 Anak Yatim dan Duafa

Whats New
Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Tarif Promo LRT Jabodebek Diperpanjang Sampai Mei, DJKA Ungkap Alasannya

Whats New
Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Bisnis Pakaian Bekas Impor Marak Lagi, Mendag Zulhas Mau Selidiki

Whats New
Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Cara Reaktivasi Penerima Bantuan Iuran BPJS Kesehatan

Work Smart
Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Kehabisan Tiket Kereta Api? Coba Fitur Ini

Whats New
Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Badan Bank Tanah Siapkan Lahan 1.873 Hektar untuk Reforma Agraria

Whats New
Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Dukung Pembangunan Nasional, Pelindo Terminal Petikemas Setor Rp 1,51 Triliun kepada Negara

Whats New
Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Komersialisasi Gas di Indonesia Lebih Menantang Ketimbang Minyak, Ini Penjelasan SKK Migas

Whats New
Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Mulai Mei 2024, Dana Perkebunan Sawit Rakyat Naik Jadi Rp 60 Juta Per Hektar

Whats New
KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com