Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BRI dan Kemendag Genjot "Cashless Society" ke UMKM

Kompas.com - 13/03/2014, 11:53 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menggandeng Kementerian Perdagangan RI (Kemendag) dalam upaya peningkatan akses keuangan bagi UMKM di sektor perdagangan. Ini sejalan dengan tekad perseroan untuk meningkatkan akses (inklusi) lembaga keuangan ke pelaku UMKM.

“Berdasarkan prinsip kemitraan guna mendukung pemberdayaan bagi UMKM di sektor perdagangan yang berdaya saing, akan dilaksanakan perjanjian kerjasama peningkatan akses keuangan bagi usaha mikro, kecil dan menengah di sektor perdagangan antara BRI dengan Kemendag RI," kata Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali dalam keterangan resmi, Kamis (13/3/2014).

Ali mengatakan, sebagai langkah konkret, pihaknya akan membuka unit kerja perbankan, yakni Teras BRI di pasar yang sudah di revitalisasi oleh Kemendag.

“Kita akan sosialisasikan layanan perbankan terkait akses pembiayaan dan jasa-jasa perbankan lainnya bagi UMKM Perbankan di pasar tradisional yang akan atau telah diresmikan oleh Kementerian Perdagangan di seluruh wilayah Indonesia antara lain di Kabupaten Pasaman (Sumatera Barat), Kabupaten Kebumen (Jawa Tengah), Kabupaten Temanggung(Jawa Tengah), Kabupaten Pontianak (Kalimantan Barat), dan Kabupaten Belitung (Bangka Belitung), dan daerah lainnya,” ujarnya.

Sementara itu, untuk proses edukasi perbankan kepada para pedagang dan pengunjung pasar, BRI juga akan mendorong penerapan cashless society dengan penggunaan e-banking BRI, seperti mobile banking BRI dan EDC BRI, dimana saat ini sudah berjumlah lebih dari 85.000. Dengan edukasi ini diharapkan nasabah mikro juga makin familiar bertransaksi dengan ponselnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

CKB Logistics Optimalkan Bisnis Melalui Kargo Udara

Whats New
Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Angkutan Lebaran 2024, Kemenhub Siapkan Sarana dan Prasarana Transportasi Umum

Whats New
Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Reksadana Saham adalah Apa? Ini Pengertiannya

Work Smart
Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Menhub Imbau Maskapai Tak Jual Tiket Pesawat di Atas Tarif Batas Atas

Whats New
Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Anak Usaha Kimia Farma Jadi Distributor Produk Cairan Infus Suryavena

Whats New
Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK 2024 di SSCASN

Whats New
Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Pertamina Patra Niaga Apresiasi Polisi Ungkap Kasus BBM Dicampur Air di SPBU

Whats New
HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

HMSP Tambah Kemitraan dengan Pengusaha Daerah di Karanganyar untuk Produksi SKT

Whats New
BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

BCA Finance Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1 Semua Jurusan, Cek Syaratnya

Work Smart
Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Pemerintah Sebut Tarif Listrik Seharusnya Naik pada April hingga Juni 2024

Whats New
Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Jasa Marga: 109.445 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek Selama Libur Panjang Paskah 2024

Whats New
Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Survei Prudential: 68 Persen Warga RI Pertimbangkan Proteksi dari Risiko Kesehatan

Earn Smart
7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

7 Contoh Kebijakan Fiskal di Indonesia, dari Subsidi hingga Pajak

Whats New
'Regulatory Sandbox' Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

"Regulatory Sandbox" Jadi Ruang untuk Perkembangan Industri Kripto

Whats New
IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

IHSG Melemah 0,83 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Susut

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com