Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 10 Negara Paling Bahagia di Dunia

Kompas.com - 07/05/2014, 08:25 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber CNN

LONDON, KOMPAS.com — Australia dinobatkan menjadi negara industri paling bahagia di dunia. Negara benua ini berhasil mempertahankan gelar selama 4 tahun berturut-turut.

Australia menahan Norwegia dan Swedia yang harus puas di posisi 2 dan 3 dalam Indeks Hidup Lebih Baik yang diterbitkan Organisasi Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).

OECD adalah organisasi internasional yang menyatukan negara-negara maju berpendapatan tinggi. OECD mulai meneliti penyumbang kebahagiaan dan kehidupan layak sejak awal 2000-an dengan mengacu pada indikator yang mudah ditentukan seperti pendapatan dan kekayaan, hingga indikator yang sulit seperti keterlibatan masyarakat.

Indikator lainnya adalah kesehatan dan pendidikan, kualitas lingkungan lokal, keamanan pribadi, serta kepuasan hidup secara keseluruhan.

Laporan OECD itu menyebut, warga Australia menikmati kualitas hidup di atas rata-rata dalam semua indikator tersebut. Secara umum, dari total 60.000 responden penelitian yang menyuarakan pandangannya, faktor terpenting agar bahagia adalah kepuasan hidup, diikuti dengan kesehatan dan pendidikan.

"Ada perbedaan-perbedaan tergantung pada dari mana asal anda, berapa usia anda, dan bahkan kadang-kadang apakah anda pria atau wanita," kata salah seorang peneliti OECD seperti yang dikutip, Rabu (7/5/2014).

Berikut adalah 10 negara paling bahagia di dunia berdasarkan indeks yang dibuat OECD.
1. Australia
2. Norwegia
3. Swedia
4. Denmark
5. Kanada
6. Swiss
7. Amerika Serikat
8. Finlandia
9. Belanda
10. Selandia Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Jam Operasional Pegadaian Senin-Kamis, Jumat, dan Sabtu Terbaru

Whats New
Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Bos BI Optimistis Rupiah Bakal Kembali di Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Mendag Ungkap Penyebab Harga Bawang Merah Tembus Rp 80.000 Per Kilogram

Whats New
Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Hadapi Tantangan Perubahan Iklim, Kementan Gencarkan Pompanisasi hingga Percepat Tanam Padi

Whats New
Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Panen Ganda Kelapa Sawit dan Padi Gogo, Program PSR dan Kesatria Untungkan Petani

Whats New
Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Alasan BI Menaikkan Suku Bunga Acuan jadi 6,25 Persen

Whats New
Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Cara dan Syarat Gadai Sertifikat Rumah di Pegadaian

Earn Smart
Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Cara dan Syarat Gadai HP di Pegadaian, Plus Bunga dan Biaya Adminnya

Earn Smart
Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Peringati Hari Konsumen Nasional, Mendag Ingatkan Pengusaha Jangan Curang Jika Mau Maju

Whats New
United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

United Tractors Bagi Dividen Rp 8,2 Triliun, Simak Jadwalnya

Whats New
Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Kunjungan ke Indonesia, Tim Bola Voli Red Sparks Eksplor Jakarta bersama Bank DKI dan JXB

Whats New
Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, Bos BI: Untuk Memperkuat Stabilitas Rupiah

Whats New
KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

KEJU Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Earn Smart
Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Program Gas Murah Dinilai ‘Jadi Beban’ Pemerintah di Tengah Konflik Geopolitik

Whats New
Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Catatkan Kinerja Positif, Rukun Raharja Bukukan Laba Bersih 8 Juta Dollar AS pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com