Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Defisit Transaksi Berjalan Diprediksi Kembali Naik di Kuartal II

Kompas.com - 08/05/2014, 19:33 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) memperkirakan Namun, BI memperkirakan defisit transaksi berjalan kembali akan meningkat pada kuartal II dan III-2014 karena faktor musiman akibat peningkatan impor menjelang puasa dan hari raya.

Gubernur BI Agus Martowardojo menjelaskan, hal itu kemungkinan bisa terjadi, meskipun pada kuartal I-2014 defisit transaksi berjalan diprediksi sebesar 2,06 persen dari produk domestik bruto (PDB), atau  menurun jika dibandingkan pada kuartal IV 2013 sebesar 2,12 persen dari PDB.

"Penurunan defisit transaksi berjalan dipengaruhi kontraksi impor nonmigas sejalan dengan moderasi pertumbuhan ekonomi, meskipun ekspor juga mencatat kontraksi. Perbaikan defisit transaksi berjalan juga dipengaruhi penurunan defisit neraca jasa, khsusunya jasa pengangkutan sejalan dengan penurunan kegiatan impor," kata Gubernur BI Agus DW Martowardojo, Kamis (8/5/2014).

Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo menambahkan tekanan pada defisit transaksi berjalan masih ada. Salah satunya adalah kinerja ekspor yang tidak sekuat yang telah diperkirakan bank sentral.

"Meskipun untuk kuartal I secara nominal sedikit hampir sama dengan kuartal IV 2013. Terakhir itu kan 4,3 miliar dollar AS, sekarang 4,1 miliar dollar AS defisitnya. Tapi nominal PDB-nya turun, ini cuma sekedar statistik. Tapi risiko masih ada," ujar Perry.

Risiko yang dimaksud adalah perlambatan ekonomi dunia, ekspor komoditas yang menurun, dan peneraban UU Minerba. Namun demikian, lanjut Perry, BI akan senantiasa melakukan kebijakan agar defisit transaksi berjalan tetap dapat ditekan di bawah 3 persen dari PDB. "Puncak kenaikan defisitnya ada di kuartal II," ucap Perry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Konflik Iran Israel Memanas, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Konflik Iran Israel Memanas, Kemenhub Pastikan Navigasi Penerbangan Aman

Whats New
Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Terbit 26 April, Ini Cara Beli Investasi Sukuk Tabungan ST012

Whats New
PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

PGEO Perluas Pemanfaatan Teknologi untuk Tingkatkan Efisiensi Pengembangan Panas Bumi

Whats New
Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Daftar Lengkap Harga Emas Sabtu 20 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Tren Pelemahan Rupiah, Bank Mandiri Pastikan Kondisi Likuiditas Solid

Whats New
LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah BPRS Saka Dana Mulia

Whats New
Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Harga Emas Antam Sabtu 20 April 2024, Naik Rp 2.000 Per Gram

Spend Smart
Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Ini 6 Kementerian yang Sudah Umumkan Lowongan CPNS 2024

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 20 April 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Sabtu 20 April 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Aliran Modal Asing Keluar Rp 21,46 Triliun dari RI Pekan Ini

Whats New
Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com