Negara-negara berpendapatan rendah dan menengah hanya menganggarkan 1,6 persen dari produk domestik bruto (PDB) mereka untuk jaminan sosial pada tahun 2013 lalu, atau hanya sekitar 337 juta dollar AS. Sekitar satu miliar orang di negara-negara itu saat ini menerima semacam bantuan sosial. Di antara jumlah itu, sekitar 345 juta orang hidup sangat miskin.
"Tiga negara, yaitu India, Tiongkok, dan Brazil memiliki program jaminan sosial terbesar di dunia, melayani hampir setengah jangkauan globak. Data baru ini menunjukkan bahwa jika jaminan sosial dijalankan dengan baik, sangat mungkin untuk menutup kesenjangan dan dapat membantu 1,2 miliar orang di seluruh dunia yang hidup sangat miskin," kata Direktur Bank Dunia untuk Proteksi Sosial dan Tenaga Kerja Arup Banerji seperti dikutip dari CNN Money, Jumat (16/5/2014).
Bank Dunia mengatakan, jaminan sosial adalah salah satu upaya efektif mengakhiri kemiskinan parah. Akan tetapi, banyak negara malah memprioritaskan hal lain dalam anggaran belanja mereka, seperti subsidi bahan bakar minyak (BBM) yang tidak menyasar kepada kaum miskin.
Sebagai contoh di Timur Tengah dan Afrika Utara, rata-rata anggaran untuk subsidi BBM empat kali lebih besar dibandingkan anggaran untuk jaminan sosial. Pola anggaran serupa juga terlihat terjadi di India, Kamerun, Malaysia, Indonesia, Ekuador, dan Bangladesh.
Di Tanah Air, pemerintah mengajukan pagu anggaran untuk subsidi energi pada tahun 2014 mencapai Rp 282,1 triliun. Rinciannya, pagu anggaran subsidi BBM yang dibayarkan kepada PT Pertamina Tbk sebesar Rp 210,7 triliun dan subsidi listrik yang dibayarkan kepada PLN sebesar Rp 71,4 triliun.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.