Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CT Teruskan Proyek Jembatan Selat Sunda

Kompas.com - 20/05/2014, 07:57 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
– Menko Bidang Perekonomian Chairul Tandjung (CT) memastikan diri meneruskan proyek jembatan selat sunda (JSS).

Ditemui usai rapat koordinasi tadi malam, pengganti Hatta Rajasa itu mengatakan, ada banyak hal yang harus diselesaikan dalam waktu lima bulan ke depan. Namun, lanjut dia, ia merasa harus realistis dengan singkatnya waktu, sehingga perlu disusun prioritas.

“Yang mempunyai efek besar dan mempunyai biaya kecil dan hambtan kecil itu akan diselesaikan dalam 5 bulan ini. Misalnya yang paling pokok soal JSS,” kata CT, di Jakarta, Senin malam (19/5/2014).

Ia mengatakan, proyek JSS ini sudah ada Peraturan Presiden (Perpres)-nya, tinggal mengamanatkan Keppres lagi guna menyusun badan otoritas atau badan pelaksana.

“Nah segera akan kita susun badan otoritasnya dan Insy Allah dalam 5 bulan ini akan selesaikan, supaya nanti badan otoritas ini yang langsung melaksanakan proses lebih lanjut,” imbuhnya.

Kendati demikian, CT tidak bisa memastikan apakah proyek itu akan dimulai pembangunannya sebelum masa pemerintahan SBY berakhir. Yang pasti, kata dia, dalam lima bulan ke depan sudah tersebut badan otoritas JSS.

Sebelumnya, banyak pihak berharap Menko Bidang Perekonomian yang baru mau membatalkan proyek yang masuk dalam MP3EI tersebut. (baca: Hatta Mundur, Proyek Jembatan Selat Sunda Sebaiknya Dibatalkan?)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Kemenhub Mulai Hitung Kebutuhan Formasi ASN di IKN

Whats New
BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

BEI: Eskalasi Konflik Israel-Iran Direspons Negatif oleh Bursa

Whats New
IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

IHSG Turun 1,11 Persen, Rupiah Melemah ke Level Rp 16.260

Whats New
IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

IPB Kembangkan Padi 9G, Mentan Amran: Kami Akan Kembangkan

Whats New
Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Konsorsium Hutama Karya Garap Proyek Trans Papua Senilai Rp 3,3 Triliun

Whats New
Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Kementerian PUPR Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syaratnya

Work Smart
Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

Juwara, Komunitas Pemberdayaan Mitra Bukalapak yang Antarkan Warung Tradisional Raih Masa Depan Cerah

BrandzView
Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Rupiah Melemah Tembus Rp 16.200 Per Dollar AS, Apa Dampaknya buat Kita?

Whats New
Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com