Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Daging Merangkak Naik, Harga Tempe Turun

Kompas.com - 21/07/2014, 11:17 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - H-7 Lebaran, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan. Beberapa yang lain stabil, dan ada juga yang justru turun sejak memasuki bulan Ramadhan. Di Pasar Klender Jakarta Timur misalnya, harga daging sapi terpantau stabil, meski ada sedikit kenaikan di kisaran Rp 90.000-Rp 100.000 per kilogram.

Rukyat, pedagang daging sapi saat kunjungan rombongan Chairul Tanjung, menuturkan, kondisi seperti ini diprediksi bertahan hingga H-2 Lebaran. "Akibat sapi yang dipotong lebih banyak, namun demand juga banyak. Inilah yang menyebabkan harga daging sapi ada kenaikan sedikit sampai Rp 95.000 per kilogram," kata Chairul, pada Senin (21/7/2014).

Di sisi lain, harga beras medium tidak ada kenaikan, yakni Rp 6.500 per liter. Herdi, pedagang beras mengatakan terjadi kenaikan pada beras jenis kualitas super seperti Pandan Wangi. "Tadinya harganya Pandan Wangi Rp 9.000 per liter, sekarang Rp 10.000 per liter," kata Herdi kepada wartawan.

Sementara itu harga daging ayam juga kembali merangkak naik. Setelah sempat di kisaran Rp 28.000 per kilogram, kini harga daging ayam di level Rp 30.000 per kilogram. Harga telur ayam terpantau stabil di kisaran Rp 19.500-Rp 20.000 per kilogram.  Harga tempe mengalami penurunan sejak memasuki Lebaran.

Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kemendag, Srie Agustina menuturkan, pada Ramadhan masyarakat lebih banyak mengonsumsi daging. Pedagang tempe mengatakan, harga bahan pangan berbahan baku kedelai itu turun Rp 500-Rp 1.000.

"Papan kecil sekarang Rp 3.000 tadinya Rp 3.500, papan besar sekarang Rp 6.000 tadinya Rp 7.500," kata pedagang tempe.

Harga hortikultura mengalami peningkatan, seperti cabai rawit merangkak naik dari Rp 20.000 per kilogram menjadi Rp 24.000 per kilogram. Namun harga cabai rawit ijo dan cabai merah terbilang stabil, masing-masing Rp 20.000 per kilogram, dan Rp 14.000 per kilogram.

"Harga timun juga naik dari tadinya Rp 5.000 per kilogram, menjadi Rp 7.000 per kilogram," kata pedagang sayuran kepada Chairul.

Sementara itu harga bawang merah mengalami sedikit penurunan. Ali, pedagang bawang mengatakan setelah sempat naik jelang Ramadhan, bawang merah kini berharga Rp 22.000 - Rp 24.000 per kilogram.

"Bawang putih impor Rp 17.000 per kilogram, stabil. Bawang putih lokal tidak jual. Bawang putih kating Rp 20.000 per kilogram, stabil sejak awal Ramadhan," kata Ali.

Pagi ini rombongan menteri bidang perekonomian memantau perkembangan harga kebutuhan pokok di Pasar Klender, Jakarta Timur. Ikut dalam rombongan Menteri Perdagangan M Lutfi, Menteri Pertanian Suswono, serta Kepala Perum Bulog Soetarto Alimoeso.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Pakai Kereta Eksekutif New Generation per 29 Maret

Whats New
Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Mudik Lebaran 2024, Bocoran BPJT: Ada Diskon Tarif Tol Maksimal 20 Persen

Whats New
Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Jumlah Investor Kripto RI Capai 19 Juta, Pasar Kripto Nasional Dinilai Semakin Matang

Whats New
Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Libur Lebaran, Injourney Proyeksi Jumlah Penumpang Pesawat Capai 7,9 Juta Orang

Whats New
Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Program Peremajaan Sawit Rakyat Tidak Pernah Capai Target

Whats New
Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Cara Cetak Kartu NPWP Hilang atau Rusak Antiribet

Whats New
Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Produsen Cetakan Sarung Tangan Genjot Produksi Tahun Ini

Rilis
IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

IHSG Melemah Tinggalkan Level 7.300, Rupiah Naik Tipis

Whats New
Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Sempat Ditutup Sementara, Bandara Minangkabau Sudah Kembali Beroperasi

Whats New
Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Sudah Salurkan Rp 75 Triliun, BI: Orang Siap-siap Mudik, Sudah Bawa Uang Baru

Whats New
Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Harga Naik Selama Ramadhan 2024, Begini Cara Ritel Mendapat Keuntungan

Whats New
Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Mentan Amran Serahkan Rp 54 Triliun untuk Pupuk Bersubsidi, Jadi Catatan Sejarah bagi Indonesia

Whats New
Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Kasus Korupsi PT Timah: Lahan Dikuasai BUMN, tapi Ditambang Swasta Secara Ilegal

Whats New
4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

4 Tips Mengelola THR agar Tak Numpang Lewat

Spend Smart
Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Kasus Korupsi Timah Seret Harvey Moeis, Stafsus Erick Thohir: Kasus yang Sudah Sangat Lama...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com