Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 116 Aksi Penuntasan Kabinet Indonesia Bersatu II

Kompas.com - 24/07/2014, 08:25 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
- Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) II yang dikomandoi oleh Presiden SBY sudah akan habis masa baktinya 20 Oktober 2014 mendatang. Menjelang 100 hari akhir masa kerja KIB II, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) mengeluarkan ratusan aksi untuk menuntaskan program-program prioritas Pemerintahan SBY.

"Menjelang akhir, pada 100 hari terakhir ini, Bappenas dan UKP4 menyampaikan 116 aksi penuntasan Kabinet Indonesia Bersatu II," ujar Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas, Armida Salsiah Alisjahbana di Jakarta, Rabu (23/7/2014).

Dalam pemaparannya, Armida menjelaskan, 116 aksi penuntasan tersebut ditujukan untuk 33 Kementerian dan 11 lembaga negara. Menurut dia, aksi itu merupakan target yang harus dicapai oleh Kementerian dan lembaga terkait pada 8-10 Oktober 2014 mendatang.

Dia mengatakan, 116 aksi penuntasan itu terdiri dari aksi program fisik sebanyak 33 program, 27 program kegiatan dan 56 program dokumen. Khusus untk program dokumen terdiri dari penyelesaiaan Undang-undang, Peraturan Pemerintah, Peraturan atau Instruksi Presiden dan Peraturan atau Surat Edaran dari Menteri dan Kepala Lembaga. Nantinya aksi tersebut harus dilaporkan sebanyak tiga kali kepada Presiden.

Pertama, pelaporan pada tanggal 13-15 Agustus 2014. Kedua, pelaporan tanggal 15-17 September 2014 dan Ketiga pelaporan final pada 8-10 Oktober 2014.

Kepala Bappenas mengatakan, 116 aksi tersebut merupakan program prioritas pemerintah SBY yang harus diselesaikan dipenghujung masa bakti KIB II. Namun Armida juga menambahkan, meskipun ada program yang harus diselesaikan, Kementerian dan Lembaga Negara juga harus menyelesaikan program-program lainnya diluar 116 aksi tersebut.

"Semua prioritas. Tapi bukan berarti program lain tidak dikerjakan, harus dikerjakan, jadi mungkin tiap Kementerian jumlah program aksinya bisa jauh lebih banyak," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Ungkap Tugas dari Jokowi Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN

Luhut Ungkap Tugas dari Jokowi Jadi Koordinator Investasi Apple di IKN

Whats New
Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara akibat Erupsi Gunung Ruang, 33 Penerbangan Terdampak

Whats New
Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Akankah Relaksasi HET Beras Premium Tetap Diperpanjang?

Whats New
Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Proyek Perluasan Stasiun Tanah Abang Mulai Dibangun Mei 2024

Whats New
Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Freeport Setor Rp 3,35 Triliun ke Pemda di Papua, Indef Sarankan Ini

Whats New
Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Obligasi atau Emas, Pilih Mana?

Work Smart
Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Tiru India dan Thailand, Pemerintah Bakal Beri Insentif ke Apple jika Bangun Pabrik di RI

Whats New
KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

KB Bank Sukses Pertahankan Peringkat Nasional dari Fitch Ratings di Level AAA dengan Outlook Stabil

BrandzView
Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Harga Acuan Penjualan Gula Naik Jadi Rp 17.500 Per Kilogram

Whats New
Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Pertama di Asia, Hong Kong Setujui ETF Bitcoin

Whats New
Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Sebanyak 109.105 Kendaraan Melintasi Tol Solo-Yogyakarta Saat Mudik Lebaran 2024

Whats New
HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

HUT Ke-63, Bank DKI Sebut Bakal Terus Dukung Pembangunan Jakarta

Whats New
Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Daftar 17 Entitas Investasi Ilegal Baru yang Diblokir Satgas Pasti

Whats New
BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

BI Banten Distribusikan Uang Layak Edar Rp 3,88 Triliun Selama Ramadhan 2024, Pecahan Rp 2.000 Paling Diminati

Whats New
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal dan 48 Penawaran Pinpri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com