Pertumbuhan laba didorong laba yang dihasilkan oleh sejumlah perusahaan investasi Saratoga serta peningkatan produksi dari bisnis kilang minyak. Pada periode ini, pendapatan Saratoga tumbuh 165 persen menjadi Rp 3,1 triliun dibandingkan semester I 2013 sebesar Rp 1,165 triliun.
Presiden Direktur Saratoga, Sandiaga S. Uno mengatakan peningkatan kinerja semester I-2014 ditopang hampir seluruh sektor bisnis utama perseroan, yaitu konsumer, infrastruktur dan sumber daya alam.
“Meskipun situasi ekonomi masih menghadapi banyak tantangan, kami bersyukur Saratoga mampu menjaga pertumbuhan bisnisnya, sehingga kinerja keuangan perusahaan tetap tumbuh secara positif. Kami akan terus membuka peluang investasi baru dan mendorong perusahaan investasi di bawah Saratoga untuk semakin berkembang agar dapat meningkatkan nilai perusahaan mereka,” kata Sandiaga dalam keterangan resmi, Selasa malam (5/8/2014).
Untuk memperkuat portofolio investasinya, pada paruh I-2014 perseroan telah menambah investasi di sejumlah perusahaan investasi di sektor konsumer dan sumber daya alam.
Di sektor konsumer, Saratoga meningkatkan investasi Rp 24 miliar di PT Mitra Pinasthika Mustika, Tbk. (MPMX), salah satu perusahaan konsumer otomotif dengan pertumbuhan bisnis tercepat di Indonesia.
Perseroan juga memperkuat bisnis sumber daya alam, terutama di tambang emas, pada semester I-2014 melalui tiga perusahaan investasinya, yaitu Finders Resources, Sumatera Gold and Copper dan Sihayo yang beroperasi di Indonesia.
“Investasi yang dilakukan pada eksisting portfolio sepanjang Semester I-2014 ini sesuai dengan rencana dan strategi Perseroan. Melihat prospek bisnis dari tiga sektor bisnis utama kami, Perseroan optimis bahwa kebijakan investasi tersebut akan terus meningkatkan nilai perusahaan di masa yang akan datang,” ujar Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.