Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selama Lebaran, 6.200 Sepeda Motor Diangkut Kapal Laut

Kompas.com - 06/08/2014, 21:32 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Semakin banyak cara untuk sampai ke rumah saat mudik. Tak sedikit masyarakat kini menggunakan lebih dari satu moda transportasi.

Sebagaimana dikatakan Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Bobby R Mamahit, pada Lebaran tahun ini makin banyak masyarakat yang mudik dengan menggunakan sepeda motor juga memanfaatkan jasa angkutan laut.

"Naiknya 150 persen, tahun lalu cuma 3.500 unit, tahun ini ada 6.200 unit sepeda motor yang diangkut dengan angkutan laut," kata dia di Jakarta, Rabu (6/8/2014).

Adapun titik atau rute yang paling banyak mengangkut sepeda motor adalah Tanjung Priok-Semarang. Bobby menjelaskan jalur laut ini sangat membantu para pemudik yang menuju wilayah di Jawa Timur dan Jawa bagian selatan.

Selain angkutan motor yang meningkat, volume penumpang moda angkutan laut juga mengalami kenaikan 3,33 persen. Tahun lalu penumpang moda angkutan laut tercatat sebanyak 854.097 penumpang. Sedangkan pada tahun ini sebanyak 882.516 penumpang.

Bobby mengatakan, baik dari segi kelancaran maupun muatan, angkutan laut pada Lebaran kali ini lebih baik. Tidak ada hambatan yang signifikan, dan angka kecelakaan pun rendah.

"Alhamdulillah Tuhan melindungi, kecelakaan tidak terlalu banyak," katanya. "Alhamdulillah karena meski beberapa saat cuaca sempat tidak mendukung tapi selamat. Cuaca minggu ini juga agak tidak bersahabat, tapi Alhamdulillah sudah pada kembali semua," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Dollar AS Tembus Rp 16.200, Kemenkeu Antisipasi Bengkaknya Bunga Utang

Whats New
Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Bawaslu Buka 18.557 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Prioritas Kebutuhannya

Whats New
Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Ingin Produksi Padi Meningkat, Kementan Kerahkan 3.700 Unit Pompa Air di Jatim

Whats New
Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemenhub Buka 18.017 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Melalui Pompanisasi, Mentan Amran Targetkan Petani di Lamongan Tanam Padi 3 Kali Setahun

Whats New
Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Konflik Iran-Israel Bisa Picu Lonjakan Inflasi di Indonesia

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Kartu Prakerja Gelombang 66 Resmi Dibuka, Berikut Persyaratannya

Whats New
Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kemensos Buka 40.839 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Pemudik Lebaran 2024 Capai 242 Juta Orang, Angka Kecelakaan Turun

Whats New
Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Pasar Sekunder adalah Apa? Ini Pengertian dan Alur Transaksinya

Work Smart
Signifikansi 'Early Adopters' dan Upaya 'Crossing the Chasm' Koperasi Multi Pihak

Signifikansi "Early Adopters" dan Upaya "Crossing the Chasm" Koperasi Multi Pihak

Whats New
Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Rupiah Tertekan Dekati Rp 16.300 Per Dollar AS, BI Terus Intervensi Pasar

Whats New
Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Syarat, Bunga, dan Angsuran

Earn Smart
Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Harga Minyak Dunia Melonjak 3 Persen, Imbas Serangan Balasan Israel ke Iran

Whats New
Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Kembangkan Karier Pekerja, Bank Mandiri Raih Peringkat 1 Top Companies 2024 Versi LinkedIn

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com