Namun, Menteri Perindustrian, MS Hidayat memiliki cerita sendiri terkait alasan mundurnya Karen sebagai Dirut Pertamina. Menurut dia, Karen pernah mengungkapkan keluh kesah karena pekerjaannya tersebut membuat dia tidak memiliki waktu untuk keluarganya.
"Karen adalah profesional sejati,setelah 6,5 tahun memimpin pertamina dengan sukses luar biasa, dia mulai menyadari ketika keluarganya terutama anak-anaknya mulai mengeluh Karen kehabisan waktu untuk mereka. Itu yang pernah Karen keluhkan ke saya," ujar Hidayat di Jakarta, Selasa (19/8/2014).
Hidayat mengatakan, alasan Karen berhenti menjadi Dirut Pertamina murni karena ingin lebih mendekatkan diri kepada keluarga. Oleh karena itu, Hidayat pun mengatakan bahwa keputusan karen tersebut adalah hak pribadi Karen.
Di akhir ceritanya, Hidayat juga mengakui bahwa selama menjabat menjadi Dirut Pertamina, Karen berhasil membawa Pertamina mencapai berbagai prestasi.
"Jadi karen ingin berhenti dari tugasnya setelah berhasil pimpin pertamina.itu haknya. kita hormati Karen sebagai seorang ibu buat keluarganya. Karen memang jago," tandas Mantan Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.