Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Minta Konsolidasi Bank Segera Dilakukan

Kompas.com - 26/08/2014, 19:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan konsolidasi perbankan harus segera dilakukan. Menurut Deputi Komisioner Pengawas Perbankan OJK Irwan Lubis, ini lantaran tingkat efisiensi perbankan Tanah Air yang rendah.

Irwan mengungkapkan, karena efiensi yang kurang, maka perbankan dalam negeri sulit bersaing dengan bank-bank di kawasan Asia Tenggara. Apalagi dalam menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) untuk perbankan pada 2020 mendatang, perbankan Indonesia harus bersaing secara bebas dengan bank-bank ASEAN.

Rendahnya efisiensi perbankan nasional juga menjadi salah satu faktor penyumbang tingginya biaya ekonomi di Tanah Air. Oleh karena itu, dibutuhkan perbankan kuat untuk dapat menopang perekonomian.

"Tidak ada pilihan lain. Tingkat efisiensi perbankan nasional harus ditingkatkan agar mampu bersaing di kancah ASEAN. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan menggabungkan beberapa bank, baik melalui akuisisi maupun merger. Ini perlu segera dilakukan," kata Irwan, Selasa (26/8/2014).

Oleh karenanya, OJK terus mendorong perbankan nasional agar segera konsolidasi. Dengan proses konsolidasi yang benar, perbankan dalam negeri dapat tumbuh lebih cepat, terutama untuk mengantisipasi perdagangan bebas. Lebih lanjut, Irwan mengungkapkan ada 2 tahap konsolidasi yang bisa ditempuh untuk memperkuat keberadaan perbankan nasional. Strategi tersebut dapat berupa konsolidasi strategis maupun konsolidasi institusi. "Konsolidasi strategi misalnya ada bank yang punya satelit kan. Itu bisa dilakukan konsolidasi strategi. Kalau satelit itu dipakai bersama-sama, mungkin bisa lebih bagus. Kalau jalan sendiri-sendiri bisa lebih mahal," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com