Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/09/2014, 14:12 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


NUSA DUA, KOMPAS.com - Hari ini,  Asia Pacific Media Forum (APMF) 2014 mulai dibuka. Event ini merupakan ajang berkumpul dan berbagi pengalaman para pakar media, periklanan, kreatif, riset dan pemasaran.

Para peserta melakukan registrasi mulai pukul 10.00 WITA untuk mengikuti rangkaian kegiatan APMF 2014 yang akan berlangsung pada 18 hingga 20 September 2014 di Nusa Dua, Bali.

“Kami sangat bersemangat memulai acara APMF 2014 ini. Banyak peserta yang hadir dan telah mulai melakukan registrasi, mereka juga terlihat antusias seperti kami,” kata Andi Sadha di venue acara, Kamis (18/9/2014).

APMF tahun ini hadir dengan tema besar “Connect Deeper”, yang mencoba mengangkat pemikiran-pemikiran penting yang akan menentukan bagaimana para pemangku kepentingan sebaiknya mengembangkan, menemukan dan melahirkan kembali cara berpikir yang baru dalam menjalin hubungan antara konsumen, brand dan media. Acara pembukaan akan dilakukan pada 19 September 2014 yang akan dibuka oleh Ajaz Ahmed, selaku CEO dan Co-Founder dari AKQA.

Selanjutnya, terdapat deretan pembicara ternama lainnya seperti Kentaro Kimura, Co CEO & ECD Hakuhodo Kettle, Earl J. Wilkinson, Executive Director & CEO International News Media Association, Hasnul Suhaimi, Presiden Direktur XL Axiata Indonesia, Jasmin Sohrabji, CEO Omnicom Media Group India & Asia Tenggara, Faris Abouhamad, dan Chairman & President IAA Global.

Hadir pula Anies Baswedan, Presiden Universitas Paramadina, Ong Hock Chuan,nPartner di Maverick, Merlee Jayme, Chairmom/ECD DM9 Jayme Syfu, Paul Fisher, Managing Director Nielsen Media APMEA, David Lu, MD Adskom USA, dan masih banyak lagi.

APMF 2014 merupakan ajang yang keenam kalinya diselenggarakan sejak pertama kali diinisasi oleh Association of Asia Pacific Advertising Media (AAPAM) pada tahun 2005.

“Kami berharap agar forum untuk berbagi ide dan membuka perspektif baru bagi para pelaku industri dan bersama-sama memajukan industri media dan periklanan kedepannya," ujar Andi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com