Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonom: KMP Pimpin MPR, Investor Makin Galau

Kompas.com - 08/10/2014, 14:21 WIB
Tabita Diela

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -  Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan rupiah melorot, pasca terpilihnya pimpinan MPR dari Koalisi Merah Putih (KMP) dengan Zulkifli Hasan dari Partai Amanat Nasional (PAN) menjadi Ketua MPR. Adakah hubungannya?

Menurut ekonom dan akademisi dari Universitas Gadjah Mada, Poppy Ismalina, kemungkinan dua hal tersebut saling berkaitan.

"Sekarang ini PAN masih masuk dalam KMP. Tentu, saya sangat meyakini ini makin menambah kegalauan investor akan bargaining poin Jokowi di mata legislatif maupun MPR," ujar Poppy, Rabu (8/10/2014).

Informasi saja, IHSG dibuka turun 40 poin di bawah 5.000, sementara rupiah di pasar spot siang tadi sempat melorot ke Rp 12.266 per dollar AS.

Menanggapi hal ini, Poppy tetap optimis bahwa masyarakat Indonesia, termasuk para investor dan pelaku ekonominya, sudah dewasa dalam menyingkapi hal tersebut. Dia juga percaya bahwa Joko "Jokowi" Widodo akan menunjukkan kepemimpinan yang kuat dan bisa memimpin masyarakat tanpa menghiraukan gangguan. "Akan ada kekuatan alamiah untuk menghadang politik balas dendam," ujar Poppy.

"Lama-kelamaan, masyarakat publik akan jenuh juga dengan KMP. Gejolaknya hanya temporer. Sementara, kalau medium term atau long term itu dari luar," imbuhnya.

Poppy menekankan, pebisnis berbagi optimisme. "Pebisnis juga tahu tidak ada etika baik di dunia politik. Sekarang masyarakat lebih pintar daripada politikus yang jualan omong kosong," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Chandra Asri Group Jajaki Peluang Kerja Sama dengan Perum Jasa Tirta II untuk Kebutuhan EBT di Pabrik

Whats New
IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Bakal Lanjut Menguat? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Earn Smart
Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Perkenalkan Produk Lokal, BNI Gelar Pameran UMKM di Singapura

Whats New
Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Harga Emas Dunia Terus Menguat di Tengah Ketegangan Konflik Iran dan Israel

Whats New
Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Menko Airlangga Ingin Pedagang Ritel Berdaya, Tak Kalah Saling dengan Toko Modern

Whats New
Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Allianz dan HSBC Rilis Asuransi untuk Perencanaan Warisan Nasabah Premium

Whats New
Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Saham Teknologi Tertekan, Wall Street Berakhir Mayoritas di Zona Merah

Whats New
Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Rincian Harga Emas Hari Ini di Pegadaian 19 April 2024

Spend Smart
Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Bapanas Tugaskan ID Food Impor 20.000 Ton Bawang Putih Asal China

Whats New
Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Mata Uang Italia Sekarang dan Sebelum Gabung Uni Eropa

Whats New
Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Satgas Pasti Temukan 100 Penipuan Bermodus Duplikasi Lembaga Keuangan

Whats New
Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Erick Thohir Minta BUMN Optimalisasi Pembelian Dollar AS, Ini Kata Menko Airlangga

Whats New
Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Pelemahan Rupiah Bakal Berdampak pada Harga Barang Impor sampai Beras

Whats New
Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Apa Mata Uang Brunei Darussalam dan Nilai Tukarnya ke Rupiah?

Whats New
Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Posko Ditutup, Kemenaker Catat 965 Perusahaan Tunggak Bayar THR 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com