Realisasi investasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) pada periode Juli-September tersebut tercatat sebesar Rp 119,9 triliun. Realisasi PMDN mencapai Rp 41,6 triliun atau meningkat 24,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, PMA mencapai Rp 78,3 triliun atau tumbuh 16,9 persen dari periode yang sama 2013. Dalam pemaparan yang diadakan di Jakarta, Jumat (17/10/2014), Mahendra mengungkapkan bahwa kinerja investasi pada sembilan bulan pertama di 2014 ini memberi harapan bagi pertumbuhan investasi di tahun depan.
Tidak mustahil, pertumbuhan di tahun depan bisa melebihi targat sebesar 15 persen. "Tahun depan perkiraan untuk tumbuh 15 persen, bahkan sampai 18 persen, mudah-mudahan bisa dicapai," ujarnya.
Adapun secara garis besar, realisasi investasi PMDN mayoritas didukung oleh lima sektor usaha, yaitu Listrik, Gas, dan Air; Industri Kimia Dasar, Barang Kimia dan Farmasi; Perumahan, Kawasan Industri, dan Perkantoran; Transportasi, Gudang dan Telekomunikasi; serta Industri Mineral Non-Logam.
Sementara itu, realisasi PMA umumnya juga didominasi oleh lima sektor usaha yang diinvestasikan PMDN. Hanya saja, komposisinya berbeda, yaitu Transportasi, Gudang, dan Telekomunikasi; Pertambangan; Industri Kimia Dasar, Barang Kini dan Farmasi; Industri Logam Dasar, Barang Logam, Mesin dan Elektronik; serta Industri Alat Angkutan dan Transportasi Lainnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.