"Tanah kita yang mengadakan, tapi yang mengerjakan BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) dan diawasi oleh BPJT (Badan Pengawas Jalan Tol). Rata-rata semua ruas sudah diatas 70 persen progresnya," kata Direktur Bina Program Direktorat Jendral Bina Marga KemenPU, Subagyo, Jakarta, Kamis (30/10/2014).
Subagyo menjelaskan, saat ini progres pembangunan jalan tol sepanjang 116 km itu sudah 70 persen pengerjaannya dan keseluruhan lahan sudah dibebaskan. "Sudah selesai semua pembebasan lahannya, sudah 100 persen," kata dia.
Kementerian PU kata Subagyo telah menghabiskan anggaran sebesar Rp 690,69 miliar untuk pembebasan lahan tersebut. Oleh karena itulah Subagyo optimistis, proyek jalan tol tersebut akan diselesaikan sesuai waktu yang ditentukan Kementerian PU.
"Awal bulan maret 2015 sudah bisa dilewati semua. Maka pada Juni, itu sudah dapat diuji kelayakan fungsi," kata dia.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan