Salah satu komentar datang dari Ketua Dewan Pembina Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Riza Damanik untuk Menteri Kelautan dan Perikanan. "Menurut saya, ini awal yang baik," ujar Riza kepada Kompas.com di Jakarta, Minggu (2/11/2014).
Riza menuturkan, kebijakan yang sudah diambil Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti sejauh ini merupakan kebijakan baik. Transparansi publik, menurut Riza, merupakan perubahan besar dari era kepemimpinan pemerintah sebelumnya.
"Setidaknya untuk membuka data perizinan kapal yang selama ini sangat tertutup. Padahal, transparansi dan partisipasi publik dalam pengelolaan perikanan menjadi kunci pengelolaan perikanan yang bertanggung jawab," imbuhnya.
Lebih lanjut, Riza juga mengungkapkan pentingnya Menteri Kelautan dan Perikanan untuk terus menjaga substansinya, terutama agar menteri dan kementerian tidak perlu terjerembap dalam kesalahan pemerintahan sebelumnya.
"Hanya saja, perlu dijaga substansinya agar tidak mengulang kesalahan yang serupa dari menteri-menteri sebelumnya," pungkasnya.
Sebagai catatan, sejak diangkatnya Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan, Riza "vokal" dalam melayangkan kritiknya. Riza pernah melayangkan surat terbuka yang mempertanyakan ketidaktransparanan dana bantuan korban tsunami dari Susi Pudjiastuti, kewarganegaraan suami Susi, serta moda pembayaran tenaga kerja Susi kepada karyawannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.