“Penyerapan tenaga kerja didominasi pendidikan rendah, lulusan SMP ke bawah. Lulusan SMP dan lulusan SD, dan tidak tamat SD, sabanyak 64,83 persen, atau sebanyak 74,314 juta jiwa,” papar Suryamin, Rabu (5/11/2014).
Walaupun masih dominan, Suryamin menyebutkan, terjadi penurunan porsi dari periode sama tahun lalu. Pada Agustus penyerapan tenaga kerja juga didominasi pendidikan rendah, dengan share sebesar 65,95 persen.
Di sisi lain, Suryamin menuturkan, pekerja berpendidikan tinggi yakni lulusan diploma dan universitas hanya sekitar 11,2 juta orang, atau dengan share sebesar 9,79 persen dari total jumlah pekerja Agustus 2014.
Share jumlah pekerja berpendidikan tinggi mengalami peningkatan dibanding periode sama tahun lalu, yang hanya sebesar 9,35 persen. Sementara itu, BPS juga mencatat jumlah pekerja berpendidikan menengah ada sebanyak 25,39 persen dari total jumlah pekerja, meningkat dibanding periode sama tahun lalu yang sebesar 24,70 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.