Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Mencoba "Rebound" di Akhir Pekan

Kompas.com - 06/02/2015, 08:38 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan diproyeksikan bergerak variatif menutup pekan ini, Jumat (6/2/2015). Indeks mencoba rebound dari penurunan pada perdagaangan sebelumnya.

Pasar saham Amerika Serikat (AS) semalam ditutup menguat. Indeks Dow Jones Industrial Average naik sebesar 1,20 persen, sedangkan indeks S&P500 terapresiasi sebesar 1,03 persen. Dari pasar Asia, pergerakan indeks utama regional pagi ini variatif.

Indeks Nikkei 225 (Jepang) naik sebesar 0,79 persen, sedangkan indeks KOSPI Composite (Korea Selatan) melemah 0,19 persen. Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas juga terapresiasi.

Harga minyak mentah WTI naik 1,43 persen ke level 51,20 dollar AS per barrel, sedangkan harga emas Comex menguat 0,17 persen ke posisi 1.264,90 dollar AS per troy ounce.

Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) menyampaikan ekonomi Indonesia secara kumulatif tumbuh sebesar 5,02 persen pada tahun 2014, melambat 72 basis poin dibanding 2013 yang mencapai 5,78 persen. Sementara PDB per kapita nasional di 2014 naik menjadi Rp 41,81 juta, dari sebelumnya Rp 38,28 juta pada 2013.

Namun jika mengacu pada dollar AS, nilainya turun menjadi 3.531,45 dollar AS, dari sebelumnya 3.669,75 dollar AS pada 2013.

Analis Teknikal Mandiri Sekuritas menyatakan IHSG cenderung bergerak mixed. Pada perdagangan hari ini, IHSG akan bergerak di kisaran support 5.252 dan resistance 5.325. Beberapa rekomendasi saham berdasarkan analisis teknikal yang dapat dikoleksi di antaranya LSIP, GGRM, CPIN, AALI dan SCMA. (BEN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ini Kesalahan yang Paling Sering Dilakukan Saat Investasi

Ini Kesalahan yang Paling Sering Dilakukan Saat Investasi

Earn Smart
Produk Dekorasi Rumah Indonesia Bukukan Potensi Transaksi Rp 13,6 Miliar di Interior Lifestyle Tokyo 2024

Produk Dekorasi Rumah Indonesia Bukukan Potensi Transaksi Rp 13,6 Miliar di Interior Lifestyle Tokyo 2024

Rilis
Jasa Ekspedisi Dinilai Penting, Pengguna E-Commerce Tak Bebas Tentukan Pilihan

Jasa Ekspedisi Dinilai Penting, Pengguna E-Commerce Tak Bebas Tentukan Pilihan

Whats New
Selama Sepekan Harga Emas Antam Melonjak Rp 18.000 Per Gram

Selama Sepekan Harga Emas Antam Melonjak Rp 18.000 Per Gram

Whats New
Libur Panjang Idul Adha, 75.000 Tiket Kereta Cepat Whoosh Habis Terjual

Libur Panjang Idul Adha, 75.000 Tiket Kereta Cepat Whoosh Habis Terjual

Whats New
Kisah Hitler Membangun Ekonomi Jerman yang Porak Poranda usai Perang

Kisah Hitler Membangun Ekonomi Jerman yang Porak Poranda usai Perang

Whats New
Kominfo Minta Media Sosial Tak Muat Konten Pornografi dan Judi Online

Kominfo Minta Media Sosial Tak Muat Konten Pornografi dan Judi Online

Whats New
Cash Flow Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Mengaturnya

Cash Flow Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Mengaturnya

Earn Smart
Libur Idul Adha, KAI: 882.164 Tiket Kereta Ludes Terjual

Libur Idul Adha, KAI: 882.164 Tiket Kereta Ludes Terjual

Whats New
Refund Tiket Kereta Bisa Lewat Aplikasi Access by KAI, Ini Caranya

Refund Tiket Kereta Bisa Lewat Aplikasi Access by KAI, Ini Caranya

Whats New
Bulog Bakal Akuisisi Sumber Beras di Kamboja, Ini Kata Guru Besar IPB

Bulog Bakal Akuisisi Sumber Beras di Kamboja, Ini Kata Guru Besar IPB

Whats New
Cerita Pedagang Kulit Ketupat Dapat Rezeki Tambahan di Momen Idul Adha

Cerita Pedagang Kulit Ketupat Dapat Rezeki Tambahan di Momen Idul Adha

Whats New
Pelemahan Rupiah dari Perspektif Tiga Generasi Krisis Mata Uang

Pelemahan Rupiah dari Perspektif Tiga Generasi Krisis Mata Uang

Whats New
Bahan Pokok Minggu 16 Juni 2024: Harga Daging Ayam Naik, Tepung Terigu Turun

Bahan Pokok Minggu 16 Juni 2024: Harga Daging Ayam Naik, Tepung Terigu Turun

Whats New
Tungku Smelter di Morowali Meledak Lagi, Menperin Panggil Manajemen

Tungku Smelter di Morowali Meledak Lagi, Menperin Panggil Manajemen

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com