Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Organda Minta Suku Bunga Kredit "Single Digit"

Kompas.com - 19/03/2015, 20:19 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Organisasi Angkutan Darat (Organda) meminta pemerintah serius mengkaji kebijakan suku bunga pinjaman sektor transportasi yang saat ini rata-rata masih double digit. Organda pun meminta pemerintah untuk menurunkan suku bunga itu sama seperti suku bunga kredit kepemilikan Rumah Sangat Sederhana (RSS) yaitu single digit.

"Ya harusnya dibuat kaya perumahan dong, single digit," ujar Ketua DPP Organda Eka Sari Lorena saat berbincang bersama wartawan di Jakarta, Kamis (19/3/2015).

Menurut Eka, saat ini suku bunga pinjaman transportasi rata-rata yaitu sekitar 16 persen. Dia mengaku heran, padahal, suku bunga acuan dari bank Indonesia hanya 7,5 persen.

Dia menjelaskan, suku bunga 16 persen itu sangatlah memberatkan para pengusaha angkutan umum. Bahkan, beban pengusaha akan semakin besar apabila harga suku cadang dan Bahan Bakar Minyak (BBM) mengalami kenaikan.

Oleh karena itu, sebagai sektor penting ekonomi Indonesia, sektor transportasi harus mendapatkan prioritas insentif dari pemerintah yang salah satunya yaitu pengurangan suku bunga pinjaman.

"Pak Jonan (Menteri Perhubungan) bilang, 'mungkin anda yang kurang bonafit'. Tapi Dirut Damri saja bilang 'Saya saja BUMN susah pak (dapat pinjaman dengan bunga yang kecil)'. Itu Damri loh, bagaimana perusahaan angkutan umum yang kecil?" kata Eka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Ada Gejolak Global, Erick Thohir Telepon Direksi BUMN, Minta Susun Strategi

Whats New
Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Inflasi Medis Kerek Harga Premi Asuransi Kesehatan hingga 20 Persen

Whats New
Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Pemerintah Perlu Tinjau Ulang Anggaran Belanja di Tengah Konflik Iran-Israel

Whats New
Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Ekspor Batik Aromaterapi Tingkatkan Kesejahteraan Perajin Perempuan Madura

Whats New
Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Hadiri Halalbihalal Kementan, Mentan Amran: Kami Cinta Pertanian Indonesia

Whats New
Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Pasar Modal adalah Apa? Ini Pengertian, Fungsi, dan Jenisnya

Work Smart
Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Syarat Gadai BPKB Motor di Pegadaian Beserta Prosedurnya, Bisa Online

Earn Smart
Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Erick Thohir Safari ke Qatar, Cari Investor Potensial untuk BSI

Whats New
Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Langkah Bijak Menghadapi Halving Bitcoin

Earn Smart
Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Cara Meminjam Dana KUR Pegadaian, Syarat, dan Bunganya

Earn Smart
Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Ada Konflik Iran-Israel, Penjualan Asuransi Bisa Terganggu

Whats New
Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Masih Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 66

Work Smart
Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Tingkatkan Daya Saing, Kementan Lepas Ekspor Komoditas Perkebunan ke Pasar Asia dan Eropa

Whats New
IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

IHSG Turun 2,74 Persen dalam Sepekan, Kapitalisasi Pasar Saham Rp 11.718 Triliun

Whats New
Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Pelita Air Catat Ketepatan Waktu Terbang 95 Persen pada Periode Libur Lebaran

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com