Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Berpeluang Ikuti Positifnya Bursa Global

Kompas.com - 31/03/2015, 08:48 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan diproyeksikan bergerak variatif menguat pada perdagangan Selasa (31/3/2015). Peluang indeks naik berkat sentimen positif dari bursa global.

Perdagangan saham kemarin, menjelang akhir kuartal pertama tahun ini, didominasi aksi beli sejumlah saham sektoral yang mengindikasikan IHSG kembali pada jalur tren bullish. Saham-saham unggulan seperti Astra International (ASII), Telkom, Bank Mandiri, Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dan sejumlah saham properti menjadi motor penguatan IHSG kemarin yang ditutup di 5.438,656 atau naik 41,802 poin (0,77 persen).

Penguatan indeks kemarin sejalan dengan tren penguatan yang terjadi di pasar Wall Street akhir pekan lalu dan diikuti dengan pasar kawasan Asia terutama terdampak pasar saham China.

Indeks Shanghai Composite kemarin melonjak 2,6 persen menyusul reaksi positif atas komentar gubernur bank sentral China (PBoC) Xiaochuan yang mengindikasikan kebijakan stimulus lanjutan.

Turunnya kembali harga minyak mentah ke 48 dollar AS per barrel juga turut memicu aksi beli kembali saham-saham yang sensitif dengan inflasi seperti properti dan barang konsumsi.

Sementara Wall Street Senin waktu setempat kembali melanjutkan tren penguatannya. Indeks DJIA dan S&P di Wall Street masing-masing menguat 1,5 persen dan 1,2 persen. Penguatan di Wall Street terutama dipicu sejumlah dan ekonomi mingguan yang keluar tadi malam dan sentimen stimulus dari Tiongkok.

Riset First Asia Capital memroyeksikan pasar saham global kembali akan berdampak positif pada perdagangan akhir Maret ini. IHSG berpeluang kembali menguji resisten di 5.460 dengan support di 5.410.

"Sentimen pasar dari domestik lebih digerakkan sejumlah isu individual seperti rilis laba emiten 2014 yang keluar akhir Maret dan rencana sejumlah aksi korporasi seperti pembagian dividen," sebutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Kementerian PUPR Buka 26.319 Formasi CPNS dan PPPK 2024, Ini Rinciannya

Whats New
[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

[POPULER MONEY] Kartu Prakerja Gelombang 66 Dibuka | Luhut dan Menlu China Bahas Kelanjutan Kereta Cepat Sambil Makan Durian

Whats New
Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Ada Konflik di Timur Tengah, RI Cari Alternatif Impor Migas dari Afrika dan Amerika

Whats New
Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Langkah PAI Jawab Kebutuhan Profesi Aktuaris di Industri Keuangan RI

Whats New
Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Akar Masalah BUMN Indofarma Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Nestapa BUMN Indofarma, Sudah Disuntik APBN, tapi Rugi Terus

Whats New
Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Tol Japek II Selatan Diyakini Jadi Solusi Kemacetan di KM 66

Whats New
Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Punya Gaji Tinggi, Simak Tugas Aktuaris di Industri Keuangan

Whats New
Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Nasib BUMN Indofarma: Rugi Terus hingga Belum Bayar Gaji Karyawan

Whats New
Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Pembatasan Pembelian Pertalite dan Elpiji 3 Kg Berpotensi Berlaku Juni 2024

Whats New
OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

OJK Sebut 12 Perusahaan Asuransi Belum Punya Aktuaris

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

OJK Cabut Izin Usaha BPR Syariah Saka Dana Mulia di Kudus

Whats New
Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Ada Indikasi TPPU lewat Kripto, Indodax Perketat Pengecekan Deposit

Whats New
Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Produk Petrokimia Gresik Sponsori Tim Bola Voli Proliga 2024

Whats New
OJK Sebut Perbankan Mampu Antisipasi Risiko Pelemahan Rupiah

OJK Sebut Perbankan Mampu Antisipasi Risiko Pelemahan Rupiah

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com