Menurut Tanri, BUMN bisa maju mengikuti gaya dan kinerja orang asing yang lebih disiplin.
"Mempekerjakan orang asing lebih menguntungkan daripada dijual perusahaan BUMN," ujar Tanri di kantor Kementerian BUMN, Rabu (6/5/2015).
Tanri memaparkan meski orang asing bisa bekerja di perusahaan BUMN, namun ada beberapa jabatan yang tak bisa diambil. Dalam hal ini Tanri menyebutkan jabatan direksi dan Direktur Utama perusahaan BUMN harus orang lokal.
"Pada waktu itu saya mengatakan jangan jual BUMN kita, kalau kekurangan eksekutif orang asing aja bawa masuk," ujar Tanri.
Tanri yakin perusahaan sekelas Pertamina masih bisa ditingkatkan kinerjanya. Salah satunya dengan mendatangkan orang asing ke dalam tubuh perseroan.
"Mending digenjot daripada dijual perusahaan BUMN, itu saya punya prinsip," papar Tanri. (Adiatmaputra Fajar Pratama)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.