Adapun pembiayaan yang disediakan oleh bank-bank BUMN tersebut, termasuk BNI sebesar 70 persen dari total nilai proyek senilai Rp 3,176 triliun. Pembiayaan ini dilakukan untuk pembangunan pelabuhan multi purpose di Kuala Tanjung yang konstruksinya dimulai pada Mei 2015 dengan target konstruksi selesai dalam waktu 2 tahun.
Pembiayaan ini disalurkan melalui pelaksana Proyek Pelabuhan Kuala Tanjung, yaitu PT Prima Multi Terminal (PMT) yang merupakan joint venture antara PT Pelindo I (Persero), PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) pembiayaan dilakukan di Istana Negara, awal pekan ini, Senin (18/5/2015) dan disaksikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Corporate Secretary BNI Tribuana Tunggadewi mengungkapkan bahwa tujuan penandatanganan MoU ini adalah untuk menciptakan sinergi usaha dengan prinsip yang saling menguntungkan antara pihak perbankan dengan perusahaan infrastruktur.
"Pembiayaan terhadap Pelabuhan Kuala Tanjung ini juga merupakan salah satu bentuk dukungan BNI terhadap Sektor Kemaritiman yang merupakan sektor strategis dalam pembangunan ekonomi Indonesia," ujarnya dalam keterangan resmi, Senin malam (18/5/2015).
Hingga Desember 2014, BNI telah membiayai sektor kemaritiman senilai Rp 8,7 triliun, baik dari skala mikro hingga skala korporasi.
Dengan target kedalaman laut LWS -14 m, Pelabuhan Kuala Tanjung akan dapat dilabuhi oleh kapal berukuran besar, sehingga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi logistik serta perekonomian di Sumatera Utara.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.