Dengan begitu, target pendapatan KAI Rp 400 pada musim mudik Lebaran tahun ini tercapai. "Target tercapai, jadi target Rp 400 miliar pasti dapat. Sekarang kita dapat Rp 423,8 miliar," ujar Direktur Komersil KAI A. Herlianto dalam konferensi pers angkutan Lebaran 2015 di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (27/7/2015).
Menurut data KAI, volume penumpang kereta api utama selama H-7 hingga H 7 Lebaran 2015 mengalami kenaikan 8 persen. Tahun 2014, penumpang berjumlah 1.749.788, sementara tahun 2015 naik menjadi 1.895.688 penumpang.
KAI juga mencatat telah terjadi penurunan volume penumpang untuk KA lokal pada H-7 hingga H 7 lebaran hingga 5 persen. Tahun lalu, jumlah penumpang KA lokal pada periode yang sama mencapai 2.147.437 penumpang, sementara tahun 2015 hanya 2.036.023 penumpang.
Perseroan menjelaskan bahwa penurunan jumlah penumpang KA lokal tersebut disebabkan karena adanya perbedaan pencatatan penumpang. Tahun lalu, pembelian tiket menghitung bayi, sementara tahun ini jumlah penumpang tak menghitung bayi.
KAI mengoperasikan 1.638 unit kereta untuk angkutan Lebaran 2015. Jumlah KA tersebut naik 6 persen dari tahun lalu sebanyak 1.638 unit kereta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.