Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semester I-2015, Pendapatan Negara Capai 43,8 Persen dari APBN-P

Kompas.com - 05/08/2015, 19:57 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Realisasi pendapatan negara pada semester I-2015 atau akhir Juli 2015 mencapai Rp 771,4 triliun, atau mencapai 43,8 persen dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P)  2015 sebesar Rp 1.761,6 triliun. "Sumbangsih penerimaan perpajakan mencapai Rp 621 triliun, atau 41,7 persen dari target yang ditetapkan sebesar Rp 1.489,3 trilun. Pencapaian penerimaan perpajakan tersebut disumbang oleh penerimaan pajak penghasilan minyak dan gas serta pajak non-migas, pajak pertambahan nilai, serta penerimaan bea dan cukai," ujar Menteri Keuangan Bambang Brojonegoro saat memaparkan perkembangan ekonomi makro dan realisasi APBN-P 2015 di Kantor Kemenkeu, Jakarta, Rabu (5/8/2015).

Di sisi lain, kinerja Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp 150.2 triliun, atau 55,8 persen dari target APBN-P sebesar Rp 269,1 triliun. Jika dibandingkan dengan realisasi PNBP pada periode yang sama tahun 2014, realisasi tahun ini lebih tinggi karena tahun lalu hanya Rp 53,3 triliun. "Realisasi tersebut terutama bersumber dari penerimaan PNBP sumber daya alam minyak dan gas dan pendapatan laba BUMN," kata Menkeu.

Sementara itu, perkembangan asumsi dasar ekonomi makro sampai dengan Juli 2015 terdiri dari pertumbuhan ekonomi sebesar 4,7 persen, tingkat inflasi 7,26 persen, dan nilai tukar rupiah terhadap dollar AS rata-rata Rp 13.022 per dollar. Lalu, tingkat suku bunga Surat Perbendaharaan Negara (SPN) 3 bulan sebesar 5,8 persen, harga minyak mentah Indonesia rata-rata 56 dollar AS per barrel, produksi terjual (lifting) minyak rata-rata 762.000 barrel per hari, dan lifting gas rata-rata 1.171.000 barrel setara minyak per hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bahan Pokok Kamis 16 Mei 2024, Harga Ikan Bandeng Turun

Harga Bahan Pokok Kamis 16 Mei 2024, Harga Ikan Bandeng Turun

Whats New
Emiten Migas Elnusa Bakal Tebar Dividen Rp 201 Miliar

Emiten Migas Elnusa Bakal Tebar Dividen Rp 201 Miliar

Whats New
Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Kewajiban Sertifikat Halal bagi UMKM Ditunda hingga 2026

Whats New
BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

BW Digital dan Anak Usaha Telkom Bangun Sistem Komunikasi Kabel Laut Hubungkan Australia, RI, Singapura

Whats New
Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Garuda Indonesia Hentikan Sementara Operasional Pesawat yang Alami Insiden Mesin Terbakar

Whats New
IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Akan Melemah, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Ditopang Data Inflasi AS, Wall Street Berakhir di Zona Hijau

Whats New
Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Masih Terkendali, Inflasi AS Bulan April Turun Jadi 3,4 Persen

Whats New
Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Fitch Ratings Proyeksi Defisit Anggaran Pemerintahan Prabowo-Gibran Melebar Dekati 3 Persen

Whats New
RI Raup Rp 14,8 Triliun dari Ekspor Tuna, Pemerintah Harus Jaga Populasinya

RI Raup Rp 14,8 Triliun dari Ekspor Tuna, Pemerintah Harus Jaga Populasinya

Whats New
OJK Sebut Porsi Pembiayaan Kendaraan Listrik Baru 0,01 Persen

OJK Sebut Porsi Pembiayaan Kendaraan Listrik Baru 0,01 Persen

Whats New
Rencana Merger XL Axiata dan Smartfren Masuk Tahap Evaluasi Awal

Rencana Merger XL Axiata dan Smartfren Masuk Tahap Evaluasi Awal

Whats New
[POPULER MONEY] 2.650 Pekerja Pabrik di Jabar Kena PHK dalam 3 Bulan Terakhir | Percikan Api Bikin Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara

[POPULER MONEY] 2.650 Pekerja Pabrik di Jabar Kena PHK dalam 3 Bulan Terakhir | Percikan Api Bikin Penerbangan Haji Kloter 5 Makassar Balik ke Bandara

Whats New
Mesin Pesawat Garuda Terbakar Usai 'Take Off', Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus

Mesin Pesawat Garuda Terbakar Usai "Take Off", Kemenhub Lakukan Inspeksi Khusus

Whats New
Apa Itu Saham Syariah? Simak Pengertian dan Karakteristiknya

Apa Itu Saham Syariah? Simak Pengertian dan Karakteristiknya

Earn Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com