Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini 20 Merek Termahal di Indonesia

Kompas.com - 20/08/2015, 16:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Bank Central Asia (BCA) menjadi merek paling mahal di Indonesia. Berdasarkan BrandZ Top 50 Most Valuable Indonesian Brands yang diluncurkan Millward Brown dan penyedia jasa komunikasi WPP, Rabu (19/8/2015), nilai merek BCA mencapai 9,9 miliar dollar AS atau setara Rp 133,65 triliun.

Sementara itu, tiga bank kelas kakap lainnya, seperti BRI, Mandiri, dan BNI, masuk dalam 10 besar, bersanding dengan merek operator telekomunikasi dan rokok.

Millward-WPP menyusun daftar ini berdasarkan 11 kategori. Jumlah perusahaan perbankan dan lembaga keuangan mendominasi (12 merek), diikuti rokok (7 merek), dan produk perawatan pribadi atau personal care (7 merek).

Total nilai 50 merek termahal di Indonesia ini mencapai 64,6 miliar dollar AS.

"Waktu bagi Indonesia sudah tiba. Meski dibayangi negara tetangganya, India dan Tiongkok, Indonesia punya cerita transformasi yang juga luar biasa. Negara ini menjadi kekuatan ekonomi Asia Tenggara di tengah perubahan besar-besaran," tulis David Roth dalam laporan 50 Most Valuable Indonesia Brands 2015 di situs resminya.

Berikut 20 merek paling mahal di Indonesia pada 2015:
1. BCA (9,9 miliar dollar AS)
2. BRI (8,2 miliar dollar AS)
3. Telkomsel (6,3 miliar dollar AS)
4. Mandiri (6,15 miliar dollar AS)
5. A Mild (5,9 miliar dollar AS)
6. Matahari Dept Strore (2,14 miliar dollar AS)
7. BNI (2,04 miliar dollar AS)
8. Surya (1,9 miliar dollar AS)
9. Dji Sam Soe (1,77 miliar dollar AS)
10. Marlboro (1,67 miliar dollar AS)
11. U Mild (1,64 miliar dollar AS)
12. Gudang Garam (1,62 miliar dollar AS)
13. Pond's (1,5 miliar dollar AS)
14. Indomie (1,039 miliar dollar AS)
15. XL (1,032 miliar dollar AS)
16. Indosat (1,01 miliar dollar AS)
17. Rinso (949 juta dollar AS)
18. Pepsodent (659 juta dollar AS)
19. Aqua (659 juta dollar AS)
20. Ciputra (484 juta dollar AS).
(Sanny Cicilia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Antisipasi Mudik Lebaran 2024, Kemenhub Minta KA Feeder Whoosh Ditambah

Whats New
Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Jokowi Tegaskan Freeport Sudah Milik RI, Bukan Amerika Serikat

Whats New
Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Astra Infra Group Bakal Diskon Tarif Tol Saat Lebaran 2024, Ini Bocoran Rutenya

Whats New
Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Dampak Korupsi BUMN PT Timah: Alam Rusak, Negara Rugi Ratusan Triliun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com