Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BPS: Harga Gabah di Tingkat Petani Naik

Kompas.com - 01/09/2015, 13:24 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan harga gabah mengalami kenaikan baik di tingkat petani maupun tingkat penggilingan. Kenaikan harga gabah akan berdampak terhadap kenaikan harga beras bulan berikutnya.

Kepala BPS Suryamin menuturkan, harga rata-rata gabah kering panen (GKP) di tingkat petani naik 3,4 persen dibanding bulan Juli 2015 atau month to month (mtm), menjadi di level Rp 4.594,72 per kilogram. Sedangkan, harga rata-rata gabah kering giling (GKG) di tingkat petani naik 0,19 persen mtm, menjadi Rp 5.247,92 per kilogram.

“Harga gabah kering giling tertinggi di Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan menjadi Rp 9.091 per kilogram, dan terendah di Sukabumi, padi jenis Ceherang Rp 3.100 per kilogram,” ungkap Suryamin dalam paparan Selasa (1/9/2015).

Suryamin melanjutkan, harga rata-rata GKP di tingkat penggilingan ialah Rp 4.677,06 per kilogram atau naik 3,35 persen mtm. Sedangkan harga rata-rata GKG di tingkat penggilingan yakni Rp 5.355,69 per kilogram atau naik 0,4 persen mtm. “Ada beberapa daerah yang masih panen meskipun musim gadu,” sambung dia.

Tidak hanya harga gabah, harga beras pada Agustus 2015 juga sudah menunjukkan kenaikan. Di tingkat penggilingan harga beras jenis premium naik 2,03 persen mtm, sementara harga beras jenis medium naik 1,07 persen mtm. Harga beras jenis rendah di tingkat penggilingan pun naik 5,02 persen mtm.

NTP naik

Sementara itu BPS melaporkan Nilai Tukar Petani (NTP) pada Agustus 2015 terjadi kenaikan 0,31 persen mtm. Pada Juli 2015 NTP di level 100,97 dan pada Agustus NTP di level 101,28. Nilai tukar tanaman pangan naik 1,29 persen, sedang peternakan naik 0,81 persen. Namun demikian, nilai tukar tanaman hortikultura turun 0,14 persen dan perikanan turun 0,13 persen.

“Kalau kita keluarkan kebutuhan rumah tangga, jadi hanya usaha dan hasilnya, NTUP masih menguntungkan. NTUP Agustus naik 0,54 persen,” ucap Suryamin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Menkeu: Per 15 Maret, Kinerja Kepabeanan dan Cukai Capai Rp 56,5 Triliun

Whats New
Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Siap-siap, IFSH Tebar Dividen Tunai Rp 63,378 Miliar

Whats New
Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Harga Tiket Kereta Bandara dari Manggarai dan BNI City 2024

Spend Smart
Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Penukaran Uang, BI Pastikan Masyarakat Terima Uang Baru dan Layak Edar

Whats New
Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Cara Cek Tarif Tol secara Online Lewat Google Maps

Work Smart
PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

PT SMI Sebut Ada 6 Investor Akan Masuk ke IKN, Bakal Bangun Perumahan

Whats New
Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Long Weekend, KAI Tambah 49 Perjalanan Kereta Api pada 28-31 Maret

Whats New
Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Ini Sejumlah Faktor di Indonesia yang Mendorong CCS Jadi Peluang Bisnis Baru Masa Depan

Whats New
ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

ITMG Bakal Tebar Dividen Rp 5,1 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Kemenaker Siapkan Aturan Pekerja Berstatus Kemitraan, Ini Tanggapan InDrive

Whats New
Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

Kaum Mumpung-mumpung, Maksimalkan Penawaran Terbaik Lazada untuk Belanja Aneka Kebutuhan Ramadhan

BrandzView
Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Musim Hujan, Petani Harus Waspadai Serangan Hama

Whats New
Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Contoh Surat Perjanjian Utang Piutang di Atas Materai yang Benar

Whats New
Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Pemerintah Belum Berencana Revisi Permendag soal Pengaturan Impor

Whats New
Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Sebanyak 15 Proyek CCS/CCUS dalam Tahap Studi, Direncanakan Beroperasi Mulai 2030

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com