Dia mengungkapkan, negeri yang pemerintahannya berbentuk monarki konstitusional itu meneken berbagai kerjasama di antaranya sektor energi.
"(Kerjasama) Pengembangan energi angin di Sulawesi," ujar Rizal usai menghadiri acara Grand Opening empat sektor kerjasama Indonesia-Denmark di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (22/10/2015).
Dia menjelaskan, Denmark adalah negara yang memiliki teknologi yang canggih. Salah satunya, ucap dia, yakni teknologi yang bisa menghasilkan listrik dari angin atau pembangkit listrik tenaga angin.
Sayangnya, dia tak menjelaskan secara rinci besaran investasi Denmark tersebut. Meski begitu, Rizal sangat berharap kerjasama dengan Denmark mampu memberikan manfaat yang sebesar- besarnya kepada Indonesia.
"Kita senang dengan Denmark negara yang memiliki etika tinggi, pendidikannya juga salah satu yang terbaik di dunia, indeks pembangunan manusianya juga paling tinggi, sehingga kalau kita kerjasama mudah-mudahan banyak perbaikan di kita," kata Rizal.
Selain di sektor energi, Denmark juga telah sepakat kerjasama di bidang Kemaritiman, agribisnis, dan solusi masalah perkotaan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.