Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masih Banyak, Kebutuhan Tenaga Kerja Bidang Maritim

Kompas.com - 26/10/2015, 18:16 WIB

KOMPAS.com - Hingga 2020, kebutuhan tenaga kerja bidang maritim masih terbilang banyak. Dalam jangka pendek, tenaga kerja tersebut harus dipersiapkan secara profesional untuk menghadapi berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) akhir 2015 ini.

Kepedulian itulah yang menjadi landasan Akademi Pelayaran Niaga Indonesia (Akpelni) memilih bersikap agresif membentu tenaga kerja profesional bidang maritim. Menurut Direktur Akpelni Capt Achmad Sulistyo MM MMar pada Rabu pekan lalu, ada delapan syarat yakni sarana prasarana, pendidikan dan tenaga pendidikan, pengelolaan pendidikan, pembiayaan pendidikan, kompetensi kelulusan, kurikulum, silabus dan bahan ajar, dan proses pelaksanaan diklat dan penilaian pendidikan yang sudah dipenuhi Akpelni.

Salah satu pengembangan sarana prasarana misalnya dengan adanya lima buah simulator antara lain RADAR, ARPA, ECDIS, GMDSS, dan lain sebagainya. Selain itu, Akpelni di bawah Yayasan Wiyata Dharma juga membangun gedung pembinaan karakter empat lantai yang bisa menampung 600 orang dan 10 kamar dosen.

Achmad pun berharap Akpelni bisa mencapai visi pada 2018 bisa menjadi pusat pelatihan dan pengembangan maritim yang diakui secara nasional, bahkan internasional. “Untuk itu, implementasi standar manajemen ISO 9001:2008 yang akan berubah menjadi ISO 9001:2015 harus dipertahankan,” katanya.

Akpelni sendiri sudah melakukan wisuda Perwira Remaja Pelayaran Niaga dan Diploma III ke- 38 tahun 2015 yang dilakukan Selasa (20/10/2015) pagi di kampus Jalan Pawiyatan Luhur, Semarang. Di dalam wisuda ini, 446 orang taruna taruni dinyatakan lulus. “Tapi tidak semua bisa hadir pada upacara wisuda karena ada yang sudah bekerja dan ada juga yang masih berada di atas kapal,” imbuhnya.

Achmad merinci, sejauh ini Akpelni sudah melulusan 5503 orang. Rinciannya, 1.932 dari program studi Nautika, 1.794 dari program studi Teknika, dan 1.777 jebolan program studi Ketatalaksanaan Pelayaran Niaga dan Kepelabuhan (KPNK).  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sido Muncul Rayakan Hari Jamu Nasional Bersama 100 Pedagang Jamu di Semarang

Sido Muncul Rayakan Hari Jamu Nasional Bersama 100 Pedagang Jamu di Semarang

BrandzView
Syarat dan Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Pengajuan Bisa lewat HP

Syarat dan Cara Gadai BPKB Motor di Pegadaian, Pengajuan Bisa lewat HP

Spend Smart
Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S2, Cek Posisi dan Syaratnya

Adaro Minerals Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan SMA-S2, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Tambah Armada Penerbangan Haji, Garuda Indonesia Operasikan Airbus 340-300

Tambah Armada Penerbangan Haji, Garuda Indonesia Operasikan Airbus 340-300

Whats New
Cara Cek Mutasi Rekening BRI, BCA, BNI, dan Mandiri lewat HP

Cara Cek Mutasi Rekening BRI, BCA, BNI, dan Mandiri lewat HP

Spend Smart
Pembiayaan Hijau, HSBC Gelontorkan 30 Juta Dollar AS ke eFishery

Pembiayaan Hijau, HSBC Gelontorkan 30 Juta Dollar AS ke eFishery

Whats New
Pemerintah Perpanjang Lagi Relaksasi HET Beras Premium

Pemerintah Perpanjang Lagi Relaksasi HET Beras Premium

Whats New
Soal HET Beras Premium, Pengamat: Kalau Dikembalikan ke Semula kayaknya Enggak Mungkin...

Soal HET Beras Premium, Pengamat: Kalau Dikembalikan ke Semula kayaknya Enggak Mungkin...

Whats New
Pembangunan Kereta Bawah Tanah di Bali, KPPU Ingatkan Pj Gubernur Bali untuk Jaga Persaingan Usaha

Pembangunan Kereta Bawah Tanah di Bali, KPPU Ingatkan Pj Gubernur Bali untuk Jaga Persaingan Usaha

Whats New
Di Warung Pembelian  Elpiji Belum Pakai KTP

Di Warung Pembelian Elpiji Belum Pakai KTP

Whats New
BPJS Ketenagakerjaan Ada Pembiayaan Rumah, Pemerintah: Beda dengan Tapera...

BPJS Ketenagakerjaan Ada Pembiayaan Rumah, Pemerintah: Beda dengan Tapera...

Whats New
Mulai Juni 2024, LRT Jabodebek Operasikan 336 Perjalanan Setiap Hari

Mulai Juni 2024, LRT Jabodebek Operasikan 336 Perjalanan Setiap Hari

Whats New
Kompak Turun, Simak Daftar Harga BBM Vivo, Shell, dan BP mulai 1 Juni 2024

Kompak Turun, Simak Daftar Harga BBM Vivo, Shell, dan BP mulai 1 Juni 2024

Whats New
Harga Emas Terbaru 1 Juni 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 1 Juni 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pekerja Informal Bisa Beli Rumah dengan Tapera, Apa Syaratnya?

Pekerja Informal Bisa Beli Rumah dengan Tapera, Apa Syaratnya?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com