Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jasa Marga Pertimbangkan Pembangunan Jalan Tol Bertingkat

Kompas.com - 12/11/2015, 16:44 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jalan tol kini tidak terbebas pula dari kemacetan yang panjang. Dampaknya, kini muncul gagasan untuk membangun jalan tol bertingkat atau elevated.

Pihak PT Jasa Marga Tbk pun sebagai operator jalan tol mengaku sedang mempertimbangkan jalan tol bertingkat untuk mengurangi beban kemacetan di jalan bebas hambatan.

"Jalan tol elevated sedang dipertimbangkan. Ada ruas-ruas (jalan tol) yang memang bisa untuk bertingkat," ungkap Reynaldi Hermansjah, direktur keuangan dari emiten berkode JSMR tersebut, di Jakarta, Rabu (11/11/2015).

Menurut Reynaldi, pembangunan jalan tol bertingkat membutuhkan kajian dan pertimbangan yang matang.

Pasalnya, ada beberapa ruas jalan tol utama yang memang tidak mungkin untuk pelebaran, misalnya ruas jalan Tol Dalam Kota yang sudah bersinggungan dengan jalan nasional.

Reynaldi mengakui, kemacetan memang kini sudah menjadi permasalahan di jalan bebas hambatan, bukan hanya di jalan raya biasa.

Oleh sebab itu, ungkap Reynaldi, salah satu solusi yang diambil perseroan untuk mengurai kemacetan di ruas jalan tol di kawasan Jabodetabek adalah dengan mengoperasikan JORR 2.

Lebih lanjut, Reynaldi mengakui, jumlah kendaraan yang melewati ruas-ruas jalan tol yang dioperasikan oleh perseroan di berbagai kawasan di Tanah Air kini cukup besar.

"Volume lalu lintas pertumbuhannya tinggi, mencapai 1,4 miliar kendaraan," kata Reynaldi.

Adapun saat ini Jasa Marga tengah membangun 13 ruas jalan tol baru yang direncanakan mulai beroperasi pada tahun 2017 dan 2018 mendatang.

Ketiga belas ruas jalan tol tersebut tersebar di kawasan Sumatera, Jawa Tengah, dan Bali, yang memerlukan total investasi mencapai Rp 40 triliun.

Untuk mendanai proyek-proyek ruas jalan tol baru tersebut, perseroan membutuhkan belanja modal atau capital expenditure mencapai Rp 14 triliun. Untuk itu, pihak Jasa Marga kini tengah mencari alternatif pendanaan agar dapat merampungkan belasan proyek ruas jalan tol baru tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Kadin Proyeksi Perputaran Uang Saat Ramadhan-Lebaran 2024 Mencapai Rp 157,3 Triliun

Whats New
Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Kebutuhan Dalam Negeri Jadi Prioritas Komersialisasi Migas

Whats New
Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Ratusan Sapi Impor Asal Australia Mati Saat Menuju RI, Badan Karantina Duga gara-gara Penyakit Botulisme

Whats New
Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Watsons Buka 3 Gerai di Medan dan Batam, Ada Diskon hingga 50 Persen

Spend Smart
Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Utang Pemerintah Kian Bengkak, Per Februari Tembus Rp 8.319,22 Triliun

Whats New
Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Whats New
Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan 'Open Side Container'

Dongkrak Performa, KAI Logistik Hadirkan Layanan "Open Side Container"

Whats New
Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Sumbangan Sektor Manufaktur ke PDB 2023 Besar, Indonesia Disebut Tidak Alami Deindustrialisasi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 29 Maret 2024, Harga Ikan Tongkol Naik

Whats New
Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Modal Asing Kembali Cabut dari RI, Pekan Ini Nilainya Rp 1,36 Triliun

Whats New
Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Kerap Kecelakaan di Perlintasan Sebidang, 5 Lokomotif KA Ringsek Sepanjang 2023

Whats New
Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Kemenag Pastikan Guru PAI Dapat THR, Ini Infonya

Whats New
Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Harga Emas Antam Meroket Rp 27.000 Per Gram Jelang Libur Paskah

Whats New
Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Kapan Seleksi CPNS 2024 Dibuka?

Whats New
Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Info Pangan 29 Maret 2024, Harga Beras dan Daging Ayam Turun

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com