Dalam perdagangan sesi I, indeks sempat melemah cukup, menyusul aksi serangan bom yang terjadi di Sarinah Jakarta Pusat.
Akan tetapi, keputusan BI untuk menurunkan suku bunga acuan mendorong aksi beli di lantai bursa, sehingga pelemahan indeks tak terlalu dalam.
Pukul 16.00 IHSG ditutup turun 0,53 persen atau 23,99 poin di posisi 4.513,18. Sebanyak 82 saham diperdagangkan menguat, 184 saham melemah dan 78 stagnan.
Volume perdagangan mencapai 4,21 miliar saham senilai Rp 5,79 triliun. Nett Sell yang dibukukan investor asing di seluruh pasar mencapai Rp 398,1 miliar.
Saham-saham yang menyeret pelemahan IHSG yakni ASII (Rp 5.875), TLKM (Rp 3.135), dan BBCA (Rp 13.025). Sementara itu saham-saham yang menahan pelemahan lebih dalam meliputi BBRI (Rp 11.725), BMRI (Rp 9.350), MYRX (Rp 625) dan BBNI (Rp 5.025).
Dari 10 indeks sektor, hanya dua sektor saham yang menguat dan sisanya melemah. Sektor-sektor yang menguat adalah agribisnis (0,75 persen) dan keuangan (0,05 persen).
Sementara itu sektor saham yang melemah yaitu pertambangan (-0,31 persen), industri dasar (-1,71 persen), aneka industri (-0,37 persen), konsumer (-0,34 persen), properti (-0,38 persen), infrastruktur (-1,29 persen), perdagangan (-1,12 persen) dan manufaktur (-0,57 persen).
Dari regional, hampir seluruh bursa di kawasan Asia Pasifik ditutup melemah. Indeks Nikkei225 di bursa Tokyo Jepang berakhir negatif 2,68 persen menjadi 17.240,95. Adapun indeks Hang Seng berakhir melemah 0,59 persen menjadi 19.817,41.
Adapun bursa Shanghai ditutup menguat 1,97 persen menjadi 3.007,65.
Nilai tukar rupiah ditutup melemah sebesar 0,52 persen dan diperdagangkan di Rp 13.906 per dollar AS.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.