"Kesempatan langka ini dapat dijadikan sebagai momentum yang baik bagi Indonesia untuk memantapkan branding Indonesia sebagai surga kopi dunia,” tegas Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Nus Nuzulia Ishak di Jakarta, melalui rilis kepada KOMPAS.com, Rabu (10/02/2016), .
Indonesia yang kaya dengan aneka kopi khas dari berbagai daerah dinilai menginspirasi banyak warga dunia untuk menikmatinya. Dengan menjadi portrait country, Indonesia akan disorot dan mendapat exposure dari semua peserta dan penikmat kopi dunia.
Dirjen Nus menambahkan, tren konsumsi kopi di AS terus meningkat. Sebagai salah satu produsen kopi terbesar di dunia, Indonesia harus dapat mengambil peran besar di pasar AS.
Sebagai portrait country di pameran SCAA 2016, kopi Indonesia akan menjadi sorotan utama dari lebih dari 12 ribu pengunjung.
“Pameran SCAA adalah momen yang sangat tepat untuk memantapkan branding kopi Indonesia karena pameran ini adalah yang terbesar di AS, bahkan di dunia," kata Nus.
Tahun ini rencananya kegiatan promosi kopi, khususnya di wilayah Amerika, akan lebih digencarkan sehingga kopi Indonesia mendapat tempat yang baik di tengah komunitas kopi di AS maupun di dunia.
Berdasarkan data yang dilansir UN Comtrade, pada 2014, AS mengimpor kopi dari dunia sebesar 5,88 miliar dollar AS atau setara 18,9% dari total impor dunia. Nilai tersebut meningkat 10,48% dibanding tahun sebelumnya.
Nilai impor kopi AS dari Indonesia pada 2014 mencapai 323,22 juta dollar AS atau mengalami peningkatan 11,33% dibandingkan pada 2013.
Ekspor Indonesia ke AS didominasi oleh kopi biji tidak digongseng tidak dihilangkan kafeinnya sebesar 99,97% (HS 090111 coffee, not roasted, not decaffeinated).
Saat ini pangsa pasar kopi Indonesia di pasar AS sebesar 5,5% atau urutan ke-6 di bawah Brasil, Kolombia, Viet Nam, Kanada, dan Guatemala.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.