Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

OJK Optimistis Kinerja Perbankan Syariah Lebih Baik

Kompas.com - 11/03/2016, 12:39 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Muliaman D Hadad menyatakan dirinya optimistis kinerja perbankan syariah di Tanah Air akan lebih baik pada 2016. Pasalnya, perekonomian nasional diprediksi akan terus menunjukkan perbaikan pula.

Menurut Muliaman, dengan kondisi perekonomian yang akan kembali menunjukkan gairahnya di tahun 2016, hal ini akan mengerek pertumbuhan kredit perbankan, baik perbankan konvensional maupun perbankan syariah. "Kinerja syariah relatif sama, artinya tetap saja situasi ekonomi masih sangat mempengaruhi situasi perbankan nasional termasuk syariah. Karena kita ekspektasi tahun ini akan lebih bak ini akan ditunjukan dengan pertumbuhan kredit yang lebih tinggi," kata Muliaman di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (11/3/2016).

Lebih lanjut, Muliaman menuturkan, tantangan yang dihadapi perbankan syariah saat ini adalah upaya untuk meningkatkan kapasitas. Pasalnya, potensi pembangunan di Indonesia masih sangat besar. Oleh sebab itu, ia berharap perbankan syariah dapat turut ambil bagian. "Karena potensi yang luar biasa perekonomian apakah itu terkiat pembiayaan proyek-proyek besar sampai kepada yang mikro itu menurut saya tantangan bagi bank syariah untuk bisa berpartisipasi," ungkap Muliaman.

Regulator pun telah memiliki beberapa sektor prioritas untuk pembiayaan. Muliaman mengatakan, OJK akan mendorong perbankan syariah untuk masuk dalam sektor prioritas tersebut. "Kita sudah tetapkan beberapa sektor prioritas, maritim, industri kreatif, startup bisnis, dan sebagainya. Saya sudah dorong keuangan syariah untuk masuk ke sektor itu, untuk melihat potensi yang ada. Terutama ke beberapa sektor industri kreatif," tutur Muliaman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com