Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspadai Pelemahan IHSG Hari Ini Akibat Aksi Ambil Untung

Kompas.com - 15/03/2016, 05:10 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada perdagangan saham Senin (14/3/2016), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 0,52 persen.

Pembukaan perdagangan saham meninggalkan celah support IHSG di level 4.814-4.835. IHSG kemudian membukukan kenaikan 1,32 persen dan ditutup di level 4.878,20.

Pada perdagangan Senin, sejumlah total 54,37 miliar saham dengan nilai transaksi sebesar Rp 4,90 triliun telah berpindah tangan.

Tercatat sebanyak 214 saham emiten mengalami kenaikan yang mendorong IHSG ditutup menguat 63,75 poin.

Sementara 92 saham masih diwarnai oleh tekanan pelemahan dan 90 lainnya tidak mengalami perubahan harga sama sekali.

Disaat yang bersamaan, akumulasi investor asing terhadap sejumlah saham unggulan membukukan total nilai pembelian bersih sebesar Rp 8,54 miliar.

Saham unggulan diantaranya saham ASII, TLKM, BSDE, PWON, ADHI, dan INTP. Sementara penopang penguatan IHSG di Senin adalah dari sektor Infrastruktur, dengan akumulasi kenaikan sebesar 2,28 persen, terutama dari kenaikan saham ISAT, JSMR, EXCL, TLKM, TBIG, dan PGAS.

Bagaimana dengan estimasi perdagangan saham di Selasa (15/3/2016) ini?

Berdasarkan analisis teknikal PT Daewoo Securities Indonesia, pergerakan IHSG mewaspadai adanya pelemahan, akibat adanya aksi ambil untung.

Menurut Daewoo Securities, adanya rising windows pada titik puncak 99.43 overbought stochastic.

Hal ini menggambarkan terbatasnya ruang momentum penguatan bagi IHSG yang akan diwarnai oleh aksi ambil untung sejumlah saham unggulan dengan kapitalisasi besar.

"Waspadai pelemahan yang akan menyeret IHSG menguji celah support 4.813-4.835," kata T Heldi Arifien, senior technical analys Daewoo Securities.

dengan catatan, pelemahan tersebut terjadi apabila IHSG gagal melanjutkan penguatannya untuk melakukan penetrasi resistensi 4.790.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com