JAKARTA, KOMPAS.com -Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengembalikan revisi rencana pengembangan atau Plan of Development (POD) Masela kepada investor dan operator Masela, yaitu Inpex Indonesia dan Shell Indonesia.
Revisi POD tersebut sedianya telah disepakati oleh Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) pada September 2015.
Pengembalian tersebut menyusul keputusan Presiden Joko Widodo yang memilih pengembangan lapangan gas abadi secara onshore atau di darat, pada lapangan gas yang terletak di Laut Arafura, Maluku, tersebut.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said meminta SKK Migas untuk mengembalikan revisi POD Masela kepada Inpex dan Shell.
"Kami mengirim surat ke SKK untuk merespons usulan atas persetujuan revisi POD-1. Isinya, meminta SKK untuk mengembalikan usulan revisi POD dan kemudian mengkaji kembali berdasarkan metode on-shore sebagaimana diputuskan Presiden," kata Sudirman di Jakarta, Kamis (24/3/2016).
Selain meminta SKK agar mengembalikan usulan revisi POD-1 kepada Inpex dan Shell, Sudirman menugasi Amien Sunaryadi, Kepala SKK Migas, untuk berkomunikasi dengan pemerintah daerah Maluku.
"Karena kami tidak ingin polemik ini terus berlangsung, kami minta Pak Amien untuk berkomunikasi dengan pemerintah daerah agar bisa menerima keputusan ini," kata dia.
Sudirman juga meminta SKK Migas secara ketat mengawal proses pengkajian revisi POD-1 agar tidak terjadi penundaan keputusan akhir investasi atau Final Investment Decission (FID) terlalu lama.
"Ingin saya garisbawahi proyek ini pelaksanaannya masih 8 tahun-10 tahun yang akan datang. Kalau kami biarkan masyarakat berpolemik, sangat tidak bijak. Harus ada rekonsiliasi kembali, dan kami biarkan investor bekerja untuk menghitung kembali," pungkas Sudirman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.