Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan 'Startup', Pemeritah Fokus pada Lima Subsektor Ekonomi Kreatif

Kompas.com - 31/03/2016, 06:08 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Badan Ekonomi Kreatif akan memfokuskan pada lima subsektor startup yang akan dikembangkan ke depannya.

Deputi Infrastruktur Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Hari Sungkari menuturkan fokus dilakukan akan pembinaan bisa dilakukan dengan lebih baik.

"Fokus dilakukan agar dukungan yang diberikan pemerintah bisa lebih baik. Salah satunya, kami akan melakukan backup terhadap startup yang bergerak pada lima subsektor tersebut," ujarnya, Rabu (30/3/2016), petang.

Menurut dia, fokus pembinaan startup pada lima subsektor itu adalah salah satu rangkaian upaya yang dilakukan pemerintah agar ekonomi kreatif bisa lebih bergeliat di Indonesia.

Selain fokus pada startup, Bekraf juga akan memunculkan kota kreatif. Setidaknya akan ada 10 kota kreatif yang fokus pada sejumlah sektor dan subsektor.

Saat ini, kata Hari, pihaknya masih mengidentifikasi kota-kota yang akan dimunculkan sebagai kota kreatif.

"Tahun ini akan ada 10 kota kreatif yang akan dimunculkan. Kami belum bisa menyebutkan karena masih kami bahas," lanjut Hari.

Pekan ini, Bekraf menggelar Konferensi Kota Kreatif Indonesia (Indonesia Creative City Conference/ICCC) 2016 di Malang. Salah satu agendanya adalah merumuskan konsep pengembangan ekonomi kreatif.

Acara tersebut juga menggandeng Jejaring Kabupaten-Kota Kreatif Indonesia, Pemkot Malang serta Komunitas Malang Creative Fusion (MCF).

Kegiatan yang juga bersamaan dengan pelaksanaan Indonesian Creative Cities Network (ICCN) Expo ini, akan dihadiri oleh seluruh walikota dan delegasi dari beberapa negara Asean.

Konferensi ICCC 2 yang bertajuk “Menuju Kota Kreatif Indonesia yang berkelanjutan” ini diharapkan mampu mewakili inovasi, komoditas, dinamika dan aneka bentuk kreativitas di indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com