Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inilah Para "Angel Investor" di Indonesia

Kompas.com - 06/04/2016, 08:45 WIB
Aprillia Ika

Penulis

Hingga kini 22 startup telah mereka danai, antara lain 8wood (online fashion), Saqina (e-commerce), aCommerce, Orori (e-commerce), dan FemaleDaily (online media).
 
Kelima, Amir Sambodo  lewat payung TeknoVentura. Bekas CEO Berau Coal ini tidak hanya investasi di  startup teknologi digital, tapi juga teknologi lebih luas seperti pembangkit listrik.  

Startup yang sudah dibantu, antara lain T-files (vendor turbin pembangkit listrik tenaga arus laut), GNFI (media massa dengan platform sosial media), Bitread (platform penerbitan digital), Nuesto (software house untuk platform antrean online dan sosial media untuk masjid), beberapa startup dengan basis web.

Menurut dia, investasi yang sudah dikeluarkan berkisar Rp 100 juta hingga Rp 1 miliar.

Seluruh startup yang didanai TeknoVentura berkembang cukup baik sesuai dengan skala bisnis di setiap sektor usahanya.

“Kami tidak mengukur kecepatan payback period karena lebih mengutamakan pertumbuhan yang berkesinambungan. Yang jelas mereka semua berkualitas,” kata dia.

Keenam, Elisa Lumbantoruan, mantan direktur PT Garuda Indonesia Tbk.

Elisa mengaku menjadi angel investor, tapi kurang serius karena berhenti sejak 2014. Namun, Elisa menolak menyebutkan nama-nama startup yang dibantu.

Yang jelas, beberapa startup telah tumbuh dan berkembang dengan baik sesuai harapannya.

“Beberapa startup saya bantu. Dananya tidak besar, sekitar Rp 25 juta hingga Rp 50 juta. Yang lebih signifikan sebenarnya bantuan pemikiran, seperti mentoring atau advisory,” kata dia.

Ketujuh, beberapa angel investor menggabungkan diri mereka dalam jaringan yang dinamakan Angel Invesment Network Indonesia (Angin).

Sebut saja Shinta Kamdani, CEO Sintesa Group, Diono Nurjadin (CEO Cardig International), Izak Jenie (Direktur 7-Eleven Indonesia), dan lain-lain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

INA Digital Bakal Diluncurkan, Urus KTP hingga Bayar BPJS Jadi Lebih Mudah

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Suku Bunga Acuan BI Naik, Anak Buah Sri Mulyani: Memang Kondisi Global Harus Diantisipasi

Whats New
Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal 'Jangkar' Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Ekonom: Kenaikan BI Rate Bakal "Jangkar" Inflasi di Tengah Pelemahan Rupiah

Whats New
Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Menpan-RB: ASN yang Pindah ke IKN Bakal Diseleksi Ketat

Whats New
Lebaran 2024, KAI Sebut 'Suite Class Compartment' dan 'Luxury'  Laris Manis

Lebaran 2024, KAI Sebut "Suite Class Compartment" dan "Luxury" Laris Manis

Whats New
Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Rupiah Melemah Sentuh Rp 16.200, Mendag: Cadangan Divisa RI Kuat, Tidak Perlu Khawatir

Whats New
Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Rasio Utang Pemerintahan Prabowo Ditarget Naik hingga 40 Persen, Kemenkeu: Kita Enggak Ada Masalah...

Whats New
Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Giatkan Pompanisasi, Kementan Konsisten Beri Bantuan Pompa untuk Petani

Whats New
IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

IHSG Turun 19,2 Poin, Rupiah Melemah

Whats New
Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Catat, Ini Jadwal Perjalanan Ibadah Haji Indonesia 2024

Whats New
Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Pada Liburan ke Luar Negeri, Peruri Sebut Permintaan Paspor Naik 2,5 Lipat Pasca Pandemi

Whats New
Jakarta, Medan, dan Makassar  Masuk Daftar Smart City Index 2024

Jakarta, Medan, dan Makassar Masuk Daftar Smart City Index 2024

Whats New
Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Pentingnya Transparansi Data Layanan RS untuk Menekan Klaim Asuransi Kesehatan

Whats New
Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Apakah di Pegadaian Bisa Pinjam Uang Tanpa Jaminan? Ini Jawabannya

Earn Smart
Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Bea Cukai Kudus Berhasil Gagalkan Peredaran Rokol Ilegal Senilai Rp 336 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com